Mahasiswa IPB University The Best Inteligencia Duta Lingkungan Sulawesi Selatan

Muhamad Husni Tamami
Manusia yang suka berkelana.
Konten dari Pengguna
11 Oktober 2020 9:08 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Muhamad Husni Tamami tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Akram Mubarak (kanan)
Akram Mubarak, seorang mahasiswa Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan (FPIK) IPB University berhasil menorehkan prestasinya di pemilihan Duta Lingkungan Sulawesi Selatan dan Barat (Sulselbar) 2020. Akram, sapan akrabnya berhasil menjadi The Best Inteligencia sekaligus top 10 Duta Lingkungan Sulselbar 2020 usai menghadapi 35 finalis lainnya.
ADVERTISEMENT
Ikutnya Akram dalam ajang ini bukan tanpa sebab. Pasalnya, mahasiswa IPB itu merasa dirinya terpanggil untuk berdedikasi terhadap lingkungan dan merasa prihatin terhadap lingkungan yang semakin memburuk. "Sehingga saya memutuskan untuk ikut andil dalam pemilihan Duta Lingkungan Sulselbar ini," katanya saat dikonfirmasi, Ahad (11/10/2020).
Dia berhasil menghadapi 35 finalis yang sebelumnya sebanyak 80 peserta lebih. "Kegiatan ini diikuti lebih dari 80 orang dari berbagai daerah di Sulawesi Selatan dan Barat. Namun, finalis yang berhasil lolos sebanyak 35 orang untuk berjuang di kancang provinsi," terang mahasiswa Asrama Kepemimpinan dan Kader Perjuangan Pertanian itu.
Berhasilnya Akram dalam ajang ini bukan sesuatu yang mudah. Dirinya harus melewati berbagai tahap. Mulai dari seleksi berkas, registrasi, technical meeting, pra-tes, wawancara, bakat, kunjungan ke kantor gubernur, audiensi ke dinas lingkungan, dan tahap terakhir di grand final.
ADVERTISEMENT
"Dalam kegiatan ini saya mendapatkan edukasi lingkungan berbasis digitalisasi serta memanfaatkan plastik sebagai aset bukan lagi dianggap sebagai beban kehidupan," tuturnya.
Usai kegiatan ini, pusat dedikasi lingkungan yang akan digeluti oleh Akram berpusat pada wilayah pesisir dan sektor pertanian. Hal ini sesuai latar belakangnya sebagai mahasiswa perikanan dari kampus pertanian terbaik bangsa. "Di sektor pesisir ialah edukasi pesisir (DUPER) sebagai wujud partisipasi pemberdayaan masyarakat di wilayah pesisir," ujar dia.
Ia berharap, ke depan dapat bergerak dan berpartisipasi aktif bersama pemerintah, komunitas, dan masyarakat untuk mewujudkan lingkungan yang lebih asri dan bersih. Semoga milenial semakin sadar atas kepedulian lingkungan, karena kepedulian dimulai dari hal sederhanana, tidak membuang sampah sembarangan, memilah sampah sesuai tempatnya, menggunakan tumbler hingga menggunkan totebag sebagai pengganti plastik. "Terpenting milenial mampu menerapkan zero waste living atau gaya hidup mengurangi penggunaan limbah," tandasnya.
ADVERTISEMENT
Perlu diketahui, pemilihan Duta Lingkungan ini diselenggarakan pada 1-4 Oktober 2020 oleh Yayasan Sahabat Pemuda Prestasi Indonesia (YASPPI) dengan menerapkan protokol kesehatan.
Muhamad Husni Tamami, Mahasiswa Sains Komunikasi dan Pengembangan Masyarakat, IPB University