Konten dari Pengguna

Self-Leading & Leading Others: Apa Perbedaannya? dan Bagaimana Cara Belajar-nya?

Muhamad Iqbal Muttaqin
Saya merupakan fresh graduate yang saat ini bekerja sebagai Marketing & Partnership di Widya SEIA. Selain itu, saya memiliki ketertarikan di bidang Event Organizing & Research-Writing serta sedang merintis karir sebagai content creator.
21 Juni 2024 13:25 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Muhamad Iqbal Muttaqin tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Apa perbedaan antara Self-Leading dan Leading Others? (Sumber: Canva)
zoom-in-whitePerbesar
Apa perbedaan antara Self-Leading dan Leading Others? (Sumber: Canva)
ADVERTISEMENT
Berbicara dan belajar tentang leadership, mungkin sebagian besar dari kita sudah sangat familiar mendengar istilah ini. Salah satu soft skill yang sangat fundamental, dibutuhkan oleh para pemuda zaman sekarang terutama dalam menghadapi tantangan/ancaman menuju abad ke-21, merupakan kemampuan yang wajib dikuasai oleh setiap orang tanpa terkecuali.
ADVERTISEMENT
Leadership adalah keterampilan atau sebuah fungsi manajemen untuk memengaruhi, memotivasi atau mengarahkan diri dan orang lain agar melakukan hal-hal tertentu guna mencapai tujuan bersama (biasanya di sebuah perusahaan atau organisasi).
Dalam leadership, terdapat dua istilah menarik yang akan kita bahas pada tulisan ini yakni Self-Leading (Memimpin Diri Sendiri) dan Leading Others (Memimpin Orang Lain). Apa perbedaannya dan mulai dari mana kita belajar?

Self-Leading

Belajar leadership dengan memulai untuk memimpin diri sendiri terlebih dahulu (Sumber: Canva)
Tentu dimulai dari Self-Leading terlebih dahulu atau dikenal dengan istilah Self-Leadership. Mengapa? karena sejatinya, memimpin diri sendiri merupakan faktor penentu bagaimana seseorang akan menjalani hidup mereka. Self-Leadership adalah kemampuan seseorang dalam memimpin dirinya sendiri dengan berfokus pada upaya-upaya pengembangan visi, tujuan dan strategi untuk mencapai keberhasilan hidup baik secara pribadi maupun profesional (kerja).
ADVERTISEMENT
Seseorang dikatakan mampu memimpin dirinya ketika mereka mampu mempengaruhi pemikiran, perasaan dan tindakannya untuk mencapai suatu tujuan tanpa ada instruksi dari orang lain. Dengan demikian, seseorang yang memiliki self-leadership yang baik adalah seseorang yang memiliki inisiatif yang tinggi (Inisiatif dalam segala hal adalah kunci skill ini).

7 Tips Belajar Membangun Self-Leadership

ADVERTISEMENT

Leading Others

Saatnya tingkatkan kemampuan leadership-mu dengan memulai leading others (Sumber: Canva)
Setelah kita mampu memimpin diri sendiri, maka saatnya kita belajar untuk memimpin orang lain. Leading others tentu tidaklah mudah karena untuk mendapatkan kepercayaan dalam memimpin, butuh jam terbang panjang yang berkaitan dengan proses-proses kita bekerja, baik di dunia perkuliahan, organisasi maupun profesional.
Beberapa sikap/tindakan yang harus kita perhatikan dalam berproses untuk mendapatkan kepercayaan memimpin adalah: Tanggung jawab, jujur, komitmen dan loyalitas, konsistensi dalam bekerja, inisiatif, adaptif dan mudah berbaur, kolaboratif serta yang terpenting, memiliki rasa ingin tahu yang tinggi.

5 Tips Belajar Melatih Leading Others

ADVERTISEMENT