Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0
ADVERTISEMENT

Gubernur DKI Jakarta yang kini nonaktif, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok), rupanya punya firasat akan dipenjara dalam kasus penistaan agama di PN Jakarta Utara. Ahok sempat meminta tim medianya untuk memotret seragam dinas terakhirnya sebagai gubernur.
ADVERTISEMENT
Hal itu diceritakan oleh salah satu tim media Ahok, Arief Sihotang melalui Path-nya, Selasa (9/5) kemarin. Arief saat dikonfirmasi kumparan (kumparan.com) membenarkan dia menulis tentang seragam itu.
"Kemarin sehabis makan siang, bapak minta difoto pakai baju ini. 'Mumpung hari ini pakai baju ini, besok gua enggak bisa pakai baju ini lagi'," kata Arief dalam akun Path-nya.

Arief mengaku sempat tertegun saat Ahok minta dirinya mengabadikan foto dengan seragam dinas. Arief tak punya pikiran lain karena sehabis itu semua berjalan tidak ada apa-apa. "Tetap tertawa, bikin disposisi, bercanda sama anak buahnya," kata Arief.
Sampai akhirnya Arief baru menyadari maksud Ahok itu, setelah melihat sidang putusan PN Jakarta Utara yang memvonis Ahok hukuman 2 tahun penjara karena kasus penisataan agama.
ADVERTISEMENT
"Dia sudah tahu hukuman yang akan dijatuhi ke Bapak akan seperti apa. Walaupun terasa enggak adil, ini harus diterima dengan lapang dada," ucapnya.
Foto seragam dinas terakhir itu kemudian viral di media sosial sejak kemarin. "Gua enggak tahu kenapa bisa keluar dari Path gua," ucap Arief kepada kumparan.
