Kisah Anies dan Hafiz Tunanetra yang Jadi Imam Tarawih

20 Juni 2017 6:41 WIB
comment
2
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Anies dan Shalehudin, imam dan hafidz tunanetra. (Foto: Instagram/ @aniesbaswedan)
zoom-in-whitePerbesar
Anies dan Shalehudin, imam dan hafidz tunanetra. (Foto: Instagram/ @aniesbaswedan)
ADVERTISEMENT
Gubernur DKI Terpilih Anies Baswedan, sempat pulang ke kampung halamannya di Kuningan, Jawa Barat. Anies berbagi cerita soal pertemuannya dengan seorang pria berusia 23 tahun yang tunanetra namun dia seorang hafiz (hafal Al-Quran).
ADVERTISEMENT
"Namanya Shalehudin. Usianya 23 tahun. Ia tunanetra sejak lahir. Ia hafiz Al-Qur’an. Ia imam salat tarawih kami di Masjid Agung Syiarul Islam, Kuningan," ucap Anies berbagi di akun Instagramnya @aniesbaswedan, Selasa (20/6).
Menurut Anies, Shalehudin membacakan Al-Quran secara tartil (perlahan dan sesuai ketentuan) saat menjadi imam salat, suaranya jernih. Sejuk mendengarnya, kata Anies.
"Meskipun tunanetra, ia hafal seluruh isi Al-Qur’an. Ia membaca dengan hati. Allah takdirkan kebahagian dengan menjadi Al-Qur’an berjalan," ujar Anies.
Anies menjelaskan Shalehudin tahun depan berencana kuliah di Perguruan Tinggi Ilmu Al-Qur'an (PTIQ). Anies mendoakan semoga kejernihan terus menuntun perjalanan pemuda asal Kuningan itu.
"Semoga pahala akan terus mengalir pada orang tuanya yang diamanati Allah seorang Shalehudin. Juga aliran pahala bagi guru-gurunya yang mendidik dan membimbing Shaleh hingga bisa berdiri di depan mihrab mengimami ribuan orang dalam sebuah jamaah yang khusyuk," ucap Mantan Mendikbud itu.
ADVERTISEMENT