Penertiban Bedeng Liar di Kalijodo Ditunda karena Jokowi ke Jakut

13 Juni 2017 10:21 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:16 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Rumah Bedeng di Kolong Flyover di Kalijodo (Foto: Wandha Hidayat/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Rumah Bedeng di Kolong Flyover di Kalijodo (Foto: Wandha Hidayat/kumparan)
ADVERTISEMENT
Penertiban bedeng liar di bawah tol Teluk Intan atau di depan RPTRA Kalijodo kembali tertunda. Penertiban yang seyogyanya dilakukan pagi ini tertunda lantaran Presiden Joko Widodo menghadiri acara di daerah Jakarta Utara.
ADVERTISEMENT
Konfirmasi pembatalan penertiban ini disampaikan oleh Kasatpol PP Jakarta Utara, Ronni Jarpiko, ketika dihubungi wartawan, Selasa (13/6).
"Acara dibatalkan karena ada kunjungan Presiden ke Jakarta Utara," ujar Ronni.
Penertiban bedeng liar Kalijodo ditunda. (Foto: Akbar Ramadhan/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Penertiban bedeng liar Kalijodo ditunda. (Foto: Akbar Ramadhan/kumparan)
Sementara itu, Camat Penjaringan, Jakarta Utara, Mohammad Andri mengatakan penertiban akan diundur menjadi besok hari. "Diundur jadi besok acaranya," ujar Andri saat dihubungi terpisah.
Upaya penertiban sudah dicoba pada Jumat (2/6) lalu, namun ada perlawanan dari warga yang tinggal di bedeng. Akhirnya petugas Satpol PP terpaksa ditarik mundur karena kalah jumlah.
Bangunan liar di kolong Tol Kalijodo (Foto: Aditia Noviansyah/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Bangunan liar di kolong Tol Kalijodo (Foto: Aditia Noviansyah/kumparan)
Sebelumnya Plt Gubernur DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidayat, sudah memerintahkan kepada Satpol PP dibantu kepolisian untuk membongkar rumah-rumah bedeng di dekat RPTRA Kalijodo.
"Saya sudah perintahkan Satpol PP untuk bongkar, bukan hanya di Kalijodo saja tetapi di Ancol dan Kampung Akuarium," ucap Djarot.
Bangunan liar di kolong Tol Kalijodo (Foto: Aditia Noviansyah/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Bangunan liar di kolong Tol Kalijodo (Foto: Aditia Noviansyah/kumparan)
Soal kunjungan Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke Jakarta Utara, yaitu untuk untuk membagikan 200 ribu paket Ramadhan yang berisi sembilan bahan pokok (sembako) ke Masjib Mubarok, Jalan Rawa Bebek, Wilayah Penjaringan, Jakarta Utara.
ADVERTISEMENT