Retno Telepon Menlu Negara-negara Teluk Serukan Perdamaian Saudi-Qatar

Retno Marsudi dan Nizar Obaid Madani (Foto: ANTARA FOTO/Puspa Perwitasari)

Pemutusan hubungan diplomatik Arab Saudi dan sebagian negara Teluk dengan Qatar masih menjadi polemik. Qatar menjadi negara terisolasi karena rata-rata negara yang memutuskan hubungan diplomatik berbatasan langsung dengannya.

Pemerintah Indonesia melalui Menteri Luar Negeri Retno LP Marsudi, menyerukan agar negara-negara Teluk khususnya Arab Saudi dan Qatar untuk menyelesaikan masalah mengedepankan ukhuwah Islamiah (persaudaraan Islam).

"Sebagaimana diketahui, sejak hari pertama tanggal 5 Juni sampai kemarin saya telah melakukan komunikasi dengan banyak Menteri Luar Negeri terutama Menteri Luar Negeri yang ada di wilayah negara-negara Teluk," kata Retno LP Marsudi usai menghadap Presiden Joko Widodo di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis (8/6).

"Intinya Indonesia menyampaikan concern-nya, mengamati dan menyampaikan concer-nya terhadap perkembangan yang saat ini terjadi. Kedua, kita meminta semua pihak untuk menahan diri, mengutamakan dialog dan rekonsiliasi," imbuhnya.

Diplomasi Saudi-Qatar (Foto: Saudi Press Agency/Handout via REUTERS)

"Ketiga, kita meminta semua pihak untuk juga mengutamakan Ukhuwah Islamiah, persatuan umat, terutama di Bulan Suci Ramadhan ini. Keempat, selalu tidak lupa kita sampaikan, kita Indonesia siap membantu apabila diperlukan. Jadi saya sudah lakukan pembicaraan per telepon dengan banyak sekali menteri luar negeri termasuk dengan Menteri Luar Negeri Kuwait," lanjut dia.

Jadi dua jam sebelum Emir Kuwait terbang ke Riyadh karena ada ifthar dinner dengan Raja Saudi pada tanggal 6 Juni, Retno melakukan komunikasi dengan Menteri Luar Negeri Kuwait. Komunikasi tersebut untuk menyampaikan pesan Indonesia agar menyelesaikan masalah dengan Qatar secara Ukhuwah Islamiah.

"Tentunya setelah kembali dari Saudi Arabia, saya juga akan melakukan komunikasi kembali dengan Menteri Luar Negeri Kuwait. Dan saya juga melakukan komunikasi dengan Menlu Saudi Arabia, Qatar, dan lainnya. Jadi pesan Indonesia sudah saya sampaikan," ucap Mantan Dubes RI untuk Kerajaan Belanda ini.

Ditegaskan Retno, negara-negara Teluk sangat apresiasi itikad baik Indonesia untuk membantu masalah mereka. Komunikasi ini akan terus dilanjutkan oleh Indonesia.

"Sekali lagi perdamaian dan stabilitas Timur Tengah merupakan hal yang sangat penting tidak saja untuk kawasan tersebut tapi juga untuk kawasan dunia," imbuh Retno LP Marsudi.