Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Konten dari Pengguna
KKN TIM II UNDIP, Alat Pemanen Air Hujan: Solusi Sederhana Atasi Kekurangan Air
13 Agustus 2024 17:33 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari MUHAMAD KHOLIK tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Batang(02/07)-Pada tanggal 2 Agustus 2024, mahasiswa Kuliah Kerja Nyata(KKN) Universitas Diponegoro menggelar kegiatan yang penuh manfaat di Balai Desa Karanganom, yakni pengenalan alat pemanen air hujan sederhana. Kegiatan ini menjadi solusi kreatif untuk membantu masyarakat setempat yang sering kali menghadapi masalah kekurangan air bersih, terutama saat musim kemarau tiba.
ADVERTISEMENT
Sebelum kegiatan ini digelar, para mahasiswa melakukan observasi di Desa Karanganom dengan berkunjung dan berdialog langsung bersama para Kepala Dusun dan perangkat desa. Dari obrolan ini, mereka menemukan bahwa beberapa dusun sering mengalami kesulitan air ketika musim kemarau. Berdasarkan temuan ini, para mahasiswa kemudian menawarkan solusi berupa alat pemanen dan penyaring air hujan. Dengan semangat inovasi, mereka merancang prototipe alat ini menggunakan bahan-bahan yang sederhana seperti pipa, pasir silika, ijuk, arang aktif, dan batu zeolit.
Ketika hari pelaksanaan tiba, suasana di Balai Desa Karanganom pun dipenuhi antusiasme. Mahasiswa tidak hanya memperkenalkan alat tersebut, tetapi juga memberikan edukasi kepada warga dan perangkat desa tentang pentingnya sumber air bersih, cara bijak dalam menggunakan air, serta potensi besar air hujan sebagai sumber air alternatif. Mereka pun memperlihatkan cara kerja prototipe alat pemanen air hujan yang telah mereka buat, sehingga warga dapat melihat langsung bagaimana alat tersebut bisa membantu mengatasi masalah kekurangan air.
Setelah sesi edukasi, mahasiswa menyerahkan prototipe alat pemanen air hujan kepada pihak desa sebagai upaya awal agar teknologi ini bisa segera diterapkan di Desa Karanganom atau dikembang lebih lanjut oleh pihak Desa Karanganom.
ADVERTISEMENT
Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan warga Desa Karanganom dapat lebih siap menghadapi musim kemarau dengan memanfaatkan air hujan secara optimal. Kegiatan ini juga diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi desa-desa lain untuk menerapkan solusi sederhana namun efektif dalam mengatasi masalah air bersih.
Live Update