Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
Penerapan Nilai Pancasila di Era Kurikulum Merdeka
19 Juni 2023 17:55 WIB
Tulisan dari Muhammad Owella Putra tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Pendidikan di Indonesia kini menggunakan kurikulum merdeka yang dibuat atau dipelopori oleh Menteri Pendidikan kita yaitu bapak Nadiem Makarim. Kurikulum merdeka dibuat guna mencapai pendidikan yang ideal sehingga melahirkan penerus bangsa yang cerdas, berwawasan luas dan cinta tanah air.
ADVERTISEMENT
Tak berbeda dengan kurikulum sebelumnya, kurikulum merdeka juga tidak hanya mengedepankan akademik melainkan akhlak daripada siswa juga sangat diperhatikan. Dengan menanamkan nilai-nilai pancasila pada peserta didik diharapkan siswa memiliki karakter yang baik sebagai penerus bangsa. Maka dari itu, pada kurikulum merdeka terdapat jam khusus untuk membuat project yang dimana dalam pembuatan project tersebut kita sebagai seorang guru menanamkan karakter baik kedalam diri peserta didik.
Penerapan nilai-nilai pancasila di era kurikulum merdeka dapat dilihat dalam kegiatan P5 (Projek Penguatan Profil Pemuda Pancasila) yang dilakukan oleh siswa di sekolah. Pada kegiatan P5 para guru menekankan pada beberapa nilai dalam pancasila yang terbagi menjadi beberapa dimensi yaitu
1. Beriman dan bertaqwa pada tuhan yang maha esa dan berakhlak mulia
ADVERTISEMENT
Pada dimensi ini mencerminkan nilai pancasila sila ke-1 dan sila ke-2. Dimana para siswa diajak untuk selalu menjalankan ibadah sesuai kepercayaannya dan juga melakukan hal baik kepada semua orang serta menghormati semua orang.
2. Berkebhinekaan global
Pada dimensi ini sangat mencerminkan nilai-nilai pancasila. Dimana para siswa diajak mengenal keberagaman yang ada di Indonesia sehingga para siswa tau akan keberagaman yang ada di Indonesia. Para guru menanamkan nilai toleransi kepada para siswa dalam menghadapi berbagai keberagaman di Indonesia serta diajak juga untuk semakin mencintai negara Indonesia dan tidak dengan mudah mengikuti budaya luar.
3. Gotong royong
Pada dimensi ini mencerminkan nilai pancasila sila ke-3 dan sila ke-4. Para siswa akan diminta untuk bekerjasama dalam mengerjakan berbagai tugas terutama tugas P5 yang sedang dikerjakan. Para siswa juga akan diminta untuk berdiskusi untuk menyelesaikan masalah dalam tugas tersebut. Dengan begitu siswa akan belajar untuk bisa bekerja sama dan menghargai pendapat.
ADVERTISEMENT
4. Mandiri
Pada dimensi ini siswa akan diajarkan untuk bertanggungjawab atas segala perbuatan yang dilakukan. Para guru juga akan mengajarkan untuk bersikap jujur serta menyelesaikan tugas secara mandiri. Pada dimensi ini diharapkan siswa mampu memahami kelebihan dan kekurangannya serta bagaimana cara ia menghadapi masalah secara mandiri.
5. Kreatif
Sebagai penerus bangsa maka siswa diharapkan untuk bisa menyelesaikan permasalahan secara kreatif. Maka dari itu siswa akan diminta untuk menyampaikan gagasan serta ide pemikirannya dalam membuat sesuatu atau memecahkan masalah.
6. Bernalar Kritis
Pada dimensi ini para siswa akan dihadapkan dengan berbagai masalah dan solusi, dimana siswa harus bisa mengambil keputusan yang terbaik dalam memecahkan masalah tersebut. Dengan pembiasaan seperti ini diharapkan para siswa dapat menyelesaikan permasalahan dengan mudah.
ADVERTISEMENT
Dengan penerapan nilai-nilai pancasila tersebut dalam kurikulum merdeka diharapkan dapat mencetak penerus bangsa yang dapat diandalkan dengan memiliki karakter yang bisa memimpin dan membangun negara Indonesia menjadi negara yang maju.
Nama Penulis: Muhammad Owella Putra
Mahasiswa Universitas Pamulang Prodi Pendidikan Ekonomi