Konten dari Pengguna

Menilik Uniknya Keranjang Anyaman Bambu di Desa Munengwarangan

Muhamad Vikih Ramadhan
Muhamad Vikih Ramadhan, mahasiswa program studi Sastra Indonesia Universitas Diponegoro.
19 Agustus 2024 15:20 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Muhamad Vikih Ramadhan tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Munengwarangan, 13 Agustus 2024 // Muhamad Vikih Ramadhan
zoom-in-whitePerbesar
Munengwarangan, 13 Agustus 2024 // Muhamad Vikih Ramadhan
ADVERTISEMENT
MAHASISWA KKN UNDIP BERI PELATIHAN COPYWRITING BAGI UMKM PENGRAJIN KERANJANG ANYAMAN BAMBU.
ADVERTISEMENT
Desa Munengwarangan, 13 Agustus 2024 - Dalam upaya melestarikan kerajinan tradisional dan meningkatkan daya saing produk lokal, mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Diponegoro (UNDIP) memberikan pelatihan copywriting kepada pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) pengrajin keranjang anyaman bambu di Desa Munengwarangan.
Pelatihan ini menyasar pada satu-satunya pengrajin lokal di Desa Munengwarangan yang telah lama bergelut dalam industri kerajinan bambu. Para mahasiswa KKN UNDIP berfokus pada peningkatan kemampuan para pengrajin dalam menulis deskripsi produk yang menarik dan sesuai dengan tren pemasaran digital saat ini.
"Salah satu tantangan utama yang dihadapi oleh UMKM pengrajin keranjang bambu adalah kurangnya kemampuan dalam memasarkan produk mereka secara efektif. Dengan pelatihan copywriting ini, kami berharap para pengrajin dapat meningkatkan kualitas promosi produk mereka, sehingga lebih dikenal dan diminati oleh masyarakat luas," ujar Muhamad Vikih selaku narasumber Mahasiswa KKN Undip.
ADVERTISEMENT
Materi pelatihan meliputi teknik penulisan deskripsi produk yang menarik, penggunaan kata-kata kunci yang relevan, serta cara menyampaikan keunikan dan keunggulan produk kepada konsumen. Para peserta juga diberikan contoh-contoh copywriting yang efektif dan diajak untuk mempraktikkan penulisan deskripsi produk secara langsung.
Pengrajin keranjang anyaman bambu, Sunardi, menyampaikan rasa terima kasihnya atas pelatihan yang diberikan. "Selama ini, saya hanya membuat keranjang dan menjualnya secara tradisional di Pasar Kaponan. Dengan pelatihan ini, saya jadi tahu bagaimana membuat deskripsi produk yang menarik. Semoga ini bisa meningkatkan penjualan kami secara luas," katanya.
Pelatihan ini merupakan bagian dari program kerja monodisiplin yang diusung oleh mahasiswa Sastra Indonesia Undip yang bertujuan untuk memberdayakan masyarakat desa melalui peningkatan keterampilan dan pengetahuan yang relevan dengan kebutuhan pasar saat ini.
ADVERTISEMENT
Dengan adanya inisiatif ini, diharapkan pengrajin keranjang anyaman bambu di Desa Munengwarangan dapat lebih bersaing di pasar, serta mampu mempertahankan dan melestarikan kerajinan tradisional yang menjadi warisan budaya bangsa.
#Laporan: Tim KKN UNDIP 2024
Desa Munengwarangan, Kecamatan Pakis, Kabupaten Magelang