Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.0
Konten dari Pengguna
Mahasiswa KKN UNDIP Ciptakan Leaflet untuk Melestarikan Kesenian Topeng Ireng
16 Agustus 2024 16:49 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Muhammad Akbar tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Jumat, 9 Agustus 2024 Dalam rangka melestarikan dan memperkenalkan kembali kesenian Topeng Ireng kepada masyarakat luas, Muhammad Akbar, mahasiswa program studi Sastra Indonesia Universitas Diponegoro yang tergabung dalam TIM II KKN Undip 2023/2024 melaksanakan program monodisiplin berjudul "Pengembangan Media Informasi untuk Kesenian Topeng Ireng: Pembuatan Leaflet Sebagai Upaya Peningkatan Apresiasi Budaya", yang dilaksanakan di Desa Mojotengah, Kecamatan Kedu, Kabupaten Temanggung.
ADVERTISEMENT
Program ini bertujuan untuk memberikan informasi yang lebih luas mengenai kesenian Topeng Ireng, meningkatkan kesadaran dan apresiasi masyarakat, terutama generasi muda, terhadap budaya lokal. Leaflet dipilih sebagai media karena sifatnya yang mudah didistribusikan, praktis, dan dapat memuat informasi penting secara ringkas dan menarik.
Hal yang dilakukan sebelum memulai pembuatan leaflet adalah
mengumpulkan data dan informasi mengenai sejarah, filosofi, serta elemen-elemen penting dari kesenian Topeng Ireng. Informasi ini kemudian disusun dengan bahasa yang mudah dipahami oleh masyarakat umum dan dipadukan dengan desain visual yang menarik.
Selain itu, juga diadakan wawancara dengan salah satu anggota kelompok kesenian Topeng Ireng untuk menggali lebih dalam makna dari setiap gerakan dan simbol yang ada dalam kesenian tersebut. Wawancara ini tidak hanya menambah kedalaman informasi dalam leaflet, tetapi juga menjadi sarana untuk mengapresiasi dan mendokumentasikan pengetahuan yang dimiliki oleh para pelaku seni.
ADVERTISEMENT
Setelah leaflet selesai dicetak, selanjutnya adalah penyerahan leaflet tersebut kepada perwakilan dari kelompok kesenian topeng ireng lalu mendistribusikannya ke tempat strategis yang ada di Desa Mojotengah, yaitu di Balai Desa, dengan harapan pengunjung yang datang ke Balai Desa dapat melihat dan membaca langsung leaflet yang sudah dibuat.
Ada harapan bahwa leaflet yang telah dibuat dapat menjadi salah satu media yang efektif dalam meningkatkan pengetahuan dan apresiasi masyarakat terhadap kesenian Topeng Ireng. Selain itu, mereka juga berharap bahwa kegiatan ini dapat menginspirasi desa-desa lain untuk melakukan upaya serupa dalam melestarikan kekayaan budaya lokal mereka.
Melalui program ini, diharapkan kesenian Topeng Ireng dapat terus hidup dan menjadi salah satu warisan budaya yang tidak hanya dikenal di tingkat lokal, tetapi juga di tingkat nasional bahkan internasional. Dengan meningkatnya apresiasi terhadap budaya lokal, generasi muda diharapkan dapat lebih bangga dan termotivasi untuk melestarikan warisan budaya nenek moyang mereka.
ADVERTISEMENT