Peran Orang Tua Dalam Mendidik Anak di Era Digital

(https://www.istockphoto.com/id)

Pada era digital yang ditandai dengan perkembangan teknologi dan informasi, yang mana saat ini media televisi, ponsel telah menjadi santapan setiap hari, yang tidak lagi memandang usia (Mujiburrahman,2013). Dari bentuk perubahan teknologi yang semakin cepat, sehingga peran orangtua tidak hanya berkutat dengan pola Pendidikan di era 80-an, tetapi mengalami perkembangan juga seperti berkembangnya teknologi saat ini.

Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Kota Depok, Elly Farida mengatakan, sering kali orang tua kalah cepat dengan anaknya karena perkembangan digital yang kian pesat. Digitalisasi dapat memberikan dampak yang baik dan negatif bagi tumbuh kembang anak. "Orang tua harus bijak dalam mendidik anak di tengah gempuran dan serangan pornografi, pornoaksi yang mengintai," katanya kepada berita.depok.go.id, usai menghadiri acara seminar edukasi di Aula Teratai, Balai Kota, Selasa (30/07/24).

Ketua Program Studi (Prodi) Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini (PG-PAUD) Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Muhammadiyah Prof. DR. HAMKA (Uhamka), Khusniyati Masykuroh mengatakan, "Tantangan terbesar kita adalah bagaimana menyelamatkan anak-anak kita dari hadirnya teknologi. Maka, perlunya edukasi kepada orang tua dan keluarga-keluarga untuk mempunyai kebijakan penggunaan gadget di rumah. Teknologi yang ada di rumah harus dikontrol umur berapa anak boleh memainkan handphone program apa yang boleh dibuka program TV apa yang boleh disaksikan,” terangnya.

Orang tua dalam memberikan pendidikan kepada anaknya tidak terlepas dari perannya. Namun, dalam setiap era perubahan, termasuk juga peran orangtua ikut juga mengalami perubahan. Apalagi, anak yang hidup di zaman era digital pasti berbeda hidup di zaman era 80-an, sehingga pendidikan yang diberikan orangtua kepada anaknya ikut juga mengalami perbedaan.Orang tua perlu mendidik anak-anak tentang kesadaran digital, yaitu kemampuan untuk menggunakan teknologi secara bertanggung jawab dan aman.

Orang tua yang mendidik anaknya di zaman digital menghadapi banyak tantangan. Mengasuh si kecil di zaman digital memerlukan upaya yang lebih besar dibandingkan beberapa dekade lalu. Sebab ternyata perkembangan dunia digital tidak hanya memberikan kemudahan, namun seringkali menimbulkan kesenjangan antara orang tua dan anak. Hal ini seringkali mengakibatkan anak gelisah atau problematika lainnya. Tindakan yang perlu dijalankan orang tua saat membesarkan anak di zaman digital yaitu menciptakan komunikasi dengan anak. Betapapun mendesaknya kondisi dan

situasi, orang tua harus berbincang-bincang dengan anaknya baik secara face to face, telepon, maupun SMS, sekadar untuk menanyakan kondisi anak. Hal positif yang perlu dijaga orang tua pada anaknya adalah sebagai berikut (Nahriyah, 2018):

1. Kesehatan, era digital anak-anak sangat sering berinteraksi dengan dunia digital. Jarang menyebabkan pergerakan pada anak-anak. Anak yang sering bermain gawai dapat menimbulkan efek buruk bagi penglihatannya. Anak harus dibimbing agar tidak kecanduan dalam dunianya sendiri.

2. Pola tidur, ciri anak kurang tidur akan kelihatan lelah dan lemas. Penyebabnya anak terlalu lama bermain gawai sehingga mengundur waktu istirahat.

3. Waktu, Bagaikan pedang bermata dua adalah waktu, yang mana ketika anak kecanduan serta dikuasai teknologi pasti akan menghambat aktivitas belajarnya.

Orang tua dapat memanfaatkan teknologi digital sebagai alat pembelajaran yang efektif. Mereka dapat mencari aplikasi, permainan edukatif, atau platform pembelajaran online yang sesuai dengan usia dan minat anak-anak. Dengan mendukung penggunaan teknologi yang tepat, orang tua dapat meningkatkan minat anak-anak dalam belajar dan mengembangkan keterampilan digital yang penting untuk masa depan.Manusia yang hidup di era digital, dengan tidak dibatasi terhadap kecanggihan- kecanggihan yang ada, sehingga dampak positif maupun negatif ikut juga menaunginya.

Penggunaan gadget yang tepat membuat anak akan lebih mudah menemukan hal baru sesuai umur mereka. Orang tua juga dapat mengajak anak mengikuti kesibukan orangtua seperti memasak, menggambar dan sebagainya. Kegiatan tersebut itu yang dilakukan saat waktu luang, namun juga dapat mengurangi kecanduan terhadap gadget.

Peran orang tua dalam mendukung pendidikan anak di era digital sangat penting. Dengan mendidik kesadaran digital,mengawasi dan mengontrol akses internet,mendorong penggunaan teknologi untuk pembelajaran orang tua dapat membantu anak-anak menghadapi tantangan dan peluang yang ditawarkan oleh era digital. Kolaborasi antara orang tua, sekolah, dan pihak terkait lainnya sangat penting untuk menciptakan lingkungan pendidikan yang sehat dan aman bagi anak-anak di Indonesia.

Waktu Bersama anak merupakan waktu emas bagi orang tua,jadi apabila orang tua tidak mengambil waktu emas tersebut anak akan terjerumus kedalam hal yang negative. Pendampingan seperti ini tidak dapat dilakukan sekali dua kali, namun untuk menghilangkan efek kecanduan anak dapat dilakukan secara terus-menerus.