Hadapi Globalisasi, Mahasiswa UMM Kenalkan ASEAN Kepada Anak-anak Panti Asuhan

Seorang anak menunjuk bendera negara-negara ASEAN (sumber: dukumentasi pribadi)

Globalisasi membuat masa depan dunia menjadi saling terhubung dan menghilangkan batas-batas antarnegara. Hal ini akan membuat interaksi antar masyarakat bukan hanya terbatas pada masyarakat nasional, namun juga masyarakat Internasional. Maka dari itu, masyarakat harus dipersiapkan untuk dapat berinteraksi antar masyarakat internasional. Terutama kepada anak-anak yang kelak pada masa depan yang akan menghadapi masa di mana interaksi masyarakat internasional terjadi.

Sebagai permulaan, maka diperkenalkan negara-negara yang terdekat atau bertetangga, negara-negara yang serumpun dan negara yang masih berada dalam satu kawasan regional. Indonesia sendiri berada di wilayah Asia Tenggara dan di Asia Tenggara terdapat organisasi regional yaitu Association of Southeast Asian Nations atau ASEAN. ASEAN terdiri dari 10 negara di wilayah Asia Tenggara yaitu Indonesia, Malaysia, Singapura, Thailand, Filipina, Brunei Darussalam, Vietnam, Myanmar, Laos dan Kamboja

Dengan kegiatan bertema “Peningkatan Pengetahuan Negara-negara ASEAN berbasis kreativitas bagi Anak-anak Panti Asuhan Taqwa Al-Qolbi Singosari”, mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) pada program Pengabdian pada Masyarakat oleh Mahasiswa (PMM) Gelombang 5, bersama kelompok 65 memperkenalkan negara-negara ASEAN pada anak-anak Panti Asuhan Taqwa Al-Qolbi Singosari, Malang.

(sumber: dokumentasi pribadi)

Dalam kegiatan tersebut telihat antusias anak-anak panti asuhan yang penuh rasa ingin tahu yang tinggi. Mereka diperkenalkan mulai dari mengenali bendera negara-negara ASEAN yang disertai dari masing-masing negara seperti ibukota negara, bahasa resmi yang digunakan, objek terkenal (landmark), mata uang, tempat wisata hingga makanan khas negara-negara ASEAN.

(sumber: dokumentasi pribadi)

Kegiatan ini diharapkan dapat bermanfaat pada masa depan kelak, di mana saat anak-anak panti asuhan nantinya memiliki kesempatan untuk berkunjung ke keluar negeri terutama negara-negara ASEAN, mereka tidak akan kesulitan saat berinteraksi di sana karena telah diperkenalkan sejak dini. Selain itu, pengenalan negara-negara ASEAN ini juga bermanfaat untuk mengasah pengetahuan anak-anak, serta materi yang sudah disampaikan nantinyat akan diuji kembali dalam bentuk cerdas cermat, salah satu program kerja PMM kelompok 65 yang lainnya.

(sumber: dokumentasi pribadi)