Hebat! Mahasiswa KKN UNDIP Implementasikan Pelatihan Kedisiplinan 5S Jepang

Penyerahan poster kedisiplinan 5S Jepang

Boyolali (06/02/2023) Disiplin adalah suatu perasaan tunduk, tunduk dalam melaksanakan suatu pekerjaan tertentu yang menjadi tanggung jawabnya atau dengan kata lain suatu tindakan yang dilakukan oleh seseorang dalam melaksanakan suatu tanggung jawab yang seharusnya dilakukannya. Misalnya, seorang siswa memiliki tanggung jawab yang harus dipenuhi di sekolah, seperti hadir tepat waktu di sekolah setiap hari dan selalu mengerjakan pekerjaan rumah tepat waktu. Dicontohkan bahwa kedisiplinan siswa mempunyai peranan penting dalam proses pembelajaran yang dilakukan oleh siswa, karena kedisiplinan siswa berdampak pada proses pendidikan yang diterima siswa di dalam kelas.

Kedisiplinan siswa dapat dilihat dari ketaatan siswa terhadap peraturan yang berkaitan dengan jam sekolah, antara lain kehadiran di sekolah, kepatuhan berpakaian siswa, kepatuhan siswa saat mengikuti kegiatan sekolah, dll. Semua kegiatan siswa yang dianggap patuh berkaitan dengan kegiatan pendidikan di sekolah, yang juga berkaitan dengan kehidupan di luar lingkungan sekolah. Namun realita kedisiplinan siswa di sekolah saat ini masih jauh dari harapan, karena masih banyak siswa di tingkat SD, SMP dan SMA yang disiplinnya sangat lemah. Hal ini disebabkan siswa kurang memiliki rasa disiplin diri untuk melaksanakan tanggung jawabnya. Terutama di SD Negeri Mojosari dan Madrasah Ibtidaiyah Mojosari masih banyak siswa yang tidak menerapkan sikap disiplin dikehidupan sekolah.

Menanggapi permasalahan ini mahasiswa KKN Tim 1 Universitas Diponegoro 2023 yang berada di Desa Mojosari, Kabupaten Boyolali berinisisatif untuk melakukan pelatihan kedisiplinan 5S Jepang pada Selasa (24/01/2023) dengan sasaran seluruh siswa di SDN Mojosari dan MI Mojosari. Pelatihan ini merupakan salah satu upaya mahasiswa KKN Tim 1 Universitas Diponegoro 2023 untuk mengimplementasikan nilai-nilai kedisiplinan dan kerja keras bagi siswa SDN Mojosari dan MI Mojosari.

5S Jepang adalah metode kedisiplinan yang berasal dari Jepang yang bertujuan untuk meningkatkan produktivitas dan efisiensi kerja. 5S sendiri merupakan singkatan dari Seiri, Seiton, Seiso, Seiketsu, dan Shitsuke. Masing-masing dari 5S tersebut memiliki makna dan tujuan yang berbeda. Seiri memiliki tujuan untuk memisahkan barang yang tidak penting dan membuangnya, Seiton memiliki tujuan untuk menyortir dan menyimpan barang sesuai urutan, Seiso memiliki tujuan untuk membersihkan area kerja, Seiketsu memiliki tujuan untuk memantau dan mempertahankan kondisi kerja, dan Shitsuke memiliki tujuan untuk membuat kedisiplinan menjadi bagian dari kebiasaan.

Penempelan poster kedisiplinan 5S Jepang

Pelatihan ini sangat berarti bagi siswa di SD Negeri Mojosari dan MI Mojosari karena memberikan mereka nilai-nilai kedisiplinan dan kerja keras. Melalui pelatihan ini, siswa di SDN Mojosari dan MI Mojosari dapat belajar bagaimana untuk menjaga lingkungan sekolah dan mempertahankan kondisi sekolah. Hal ini juga diharapkan dapat membantu SD Negeri Mojosari dan MI Mojosari menjadi lebih produktif dan efisien dalam melaksanakan kegiatan di rumah maupun di sekolah.

Implementasi 5S pada anak SD

Pelatihan ini sangat sukses dan diterima dengan baik oleh SD Negeri Mojosari dan MI Mojosari. Mereka sangat antusias dan memahami tujuan dari pelatihan ini. Mahasiswa KKN Tim 1 Universitas Diponegoro 2023 sangat bangga dengan hasil pelatihan ini dan berharap dapat mengadakan pelatihan lainnya yang membawa manfaat bagi masyarakat Indonesia. Semoga Pelatihan ini akan membantu mereka memiliki kedisiplinan dan kerja keras yang baik, yang akan membantu mereka mencapai kesuksesan dalam hidup.

Dosen Pembimbing Lapangan:

• Reny Wiyatasari, S.S., M.Hum

• Dr. Ir. Baginda Iskandar Moeda Tampoebolon, M.Si., IPM

• Irfan Murtadho Yusuf, S.A.P., MPM

Penulis: Muhammad Firdaus Amirullah – (Fakultas Ilmu Budaya / Program Studi Bahasa dan Kebudayaan Jepang / 13020219140093)

#KKNTim1UNDIP2023 #UNDIP #P2KKN #LPPMUNDIP #KKNUNDIP2023