PPMAK PP DMI: "50 Tokoh Agama Perempuan Mengikuti Penguatan Moderasi Beragama"

Muhammad Ibrahim Hamdani, S,I,P, M,Si
Wakil Sekretaris Pusat Dakwah dan Perbaikan Akhlak Bangsa MUI Pusat Direktur Jaringan Strategis dan Kerja Sama Institut Inisiatif Moderasi Indonesia Peneliti Center for Strategic Policy Studies (CSPS) SKSG UI Sekjen DPP Rumah Produktif Indonesia
Konten dari Pengguna
23 Januari 2024 8:08 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Muhammad Ibrahim Hamdani, S,I,P, M,Si tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Departemen Pemberdayaan Potensi Muslimah, Anak dan Keluarga (PPMAK) Pimpinan Pusat (PP) Dewan Masjid Indonesia (DMI) bekerja sama dengan Pusat Kerukunan Umat Beragama, Kementerian Agama (Kemenag) Republik Indonesia (RI), akan menyelenggarakan Orientasi Pelopor Penguatan Moderasi Beragama bagi Tokoh Agama Perempuan Berbasis Masjid pada Selasa (23/01/2024) hingga Jumat (26/001/2024). Acara ini akan berlangsung di Kota Bandung, ibu kota Provinsi Jawa Barat (Jabar).
ADVERTISEMENT
Ketua PP DMI Bidang PPMAK, Dr. Hj. Maria Ulfah Anshor, M.Si., mengonfirmasi hal ini pada Senin (22/01/2024), dalam keterangan pers-nya. “Acara ini akan diikuti oleh 50 peserta, termasuk perwakilan Departemen PPMAK Pimpinan Wilayah (PW) DMI dari Provinsi Banten, Daerah Khusus Ibu Kota (DKI) Jakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Jawa Tengah (Jateng), Jawa Timur (Jatim) dan Jawa Barat (Jabar),” tuturnya.
“Tujuan kegiatan ini ialah untuk mempersiapkan para tokoh agama perempuan pengurus masjid untuk menjadi pelopor implementasi moderasi beragama. Harapannya, para ustadzah dapat berperan aktif dalam mempraktekkan nilai-nilai moderasi beragama saat menyampaikan dakwah atau bimbingan keagamaan kepada para jamaahnya,” jelas Dr. Hj. Maria Ulfah Anshor, M.Si., pada Senin (22/01/2024).
Pernyataan senada diungkapkan oleh Sekretaris Departemen PPMAK PP DMI, Dr. Hj. Kustini, M.A., pada Senin (22/01/2024). Menurutnya, acara yang akan diselenggarakan di Hotel Aston, Pasteur, Kota Bandung, ini akan dibuka secara resmi oleh Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kemenag RI, Prof. Dr. H. Nizar Ali, M.Ag. “Beliau akan menyampaikan materi terkait visi dan misi Kemenag RI serta nilai-nilai dasar Kementerian Agama,” ujarnya.
ADVERTISEMENT
Acara ini, lanjutnya, juga akan diikuti oleh sejumlah pengurus badan otonom di bawah DMI. “Antara lain pengurus Korps Muballigh Muballighah DMI, Badan Pembina Taman Kanak-Kanak Islam (BPTKI) DMI, Badan Koordinasi Majelis Taklim Masjid (BKMM) DMI dan Perhimpunan Remaja Masjid (PRIMA) DMI,” ungkapnya.
Seperti dikutip dari laman resmi Kemenag RI, http://www.kemenag.go.id, definisi dari Moderasi Beragama ialah cara pandang, sikap dan praktik beragama dalam kehidupan bersama dengan cara mengejawantahkan esensi ajaran agama yang melindungi martabat kemanusiaan dan membangun kemaslahatan berlandaskan prinsip adil, berimbang dan menaati konstitusi sebagai kesepakatan berbangsa.
Moderasi beragama bukanlah upaya memoderasikan agama, melainkan memoderasi pemahaman dan pengalaman kita dalam beragama.
Lebih lanjut, kerja sama strategis antara Departemen PPMAK PP DMI dengan Kemenag RI ini pun mendapat apresiasi positif dari Direktur Bidang Media, Komunikasi dan Informasi PP PRIMA DMI, Muhammad Ibrahim Hamdani, S.I.P., M.Si.
ADVERTISEMENT
“Alhamdulillah, semoga kerja sama antara DMI dengan Kemenag RI dapat semakin intensif dalam berbagai bidang. Program Penguatan Moderasi Beragama Bagi Tokoh Agama Perempuan Berbasis Masjid sudah tepat, sesuai dengan moto DMI di bawah kepemimpinan Bapak H. Muhammad Jusuf Kalla, yakni ‘Memakmurkan dan Dimakmurkan Masjid,” ujarnya pada Senin (22/01/2024) malam.
PRIMA DMI, lanjutnya, siap mendukung dan terlibat aktif dalam program kerja sama antara DMI dengan Kemenag RI, termasuk program moderasi beragama berbasis masjid untuk santriwati dan remaja masjid.
Penulis: Muhammad Ibrahim Hamdani
Direktur Bidang Media, Komunikai dan Informasi PP PRIMA DMI