Psikologi dan Media Sosial

Muhammad Idham Farhan
Mahasiswa Psikologi Universitas Brawijaya
Konten dari Pengguna
13 Maret 2023 16:11 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Muhammad Idham Farhan tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi bermain media sosial. Foto: photobyphotoboy/Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi bermain media sosial. Foto: photobyphotoboy/Shutterstock
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Media sosial telah menjadi bagian integral dari kehidupan kita saat ini. Sementara platform-platform tersebut telah mengubah cara kita berkomunikasi dan berinteraksi satu sama lain, mereka juga mempengaruhi kesehatan mental dan emosional kita. Psikologi telah menjadi bidang studi yang semakin penting dalam memahami dampak sosial media pada kesehatan mental manusia.
ADVERTISEMENT
Salah satu area penelitian yang paling menarik dalam psikologi sosial media adalah bahwa penggunaan sosial media dapat mempengaruhi kesejahteraan mental seseorang. Sejumlah penelitian telah menunjukkan penggunaan sosial media secara berlebihan dapat menyebabkan depresi, kecemasan, dan perasaan kesepian. Faktor-faktor seperti adiksi sosial media, perbandingan sosial, dan cyberbullying semuanya dapat memainkan peran penting dalam menyebabkan masalah kesehatan mental ini.
Selain itu, psikologi juga memainkan peran penting dalam memahami interaksi sosial di media sosial dapat mempengaruhi dinamika hubungan antara pengguna. Studi tentang cyberbullying telah menunjukkan bahwa pengalaman bullying online dapat memiliki dampak serius pada kesejahteraan mental seseorang dan dapat mengubah cara mereka berinteraksi dengan orang lain. Selain itu, ada bukti yang menunjukkan bahwa penggunaan sosial media dapat mengubah cara kita berpikir dan merespons informasi, yang dapat mempengaruhi pola pikir kita dan bahkan keyakinan politik kita.
ADVERTISEMENT
Psikologi juga telah memainkan peran dalam memahami desain sosial media dapat mempengaruhi cara kita berinteraksi satu sama lain. Dalam beberapa tahun terakhir, sejumlah besar penelitian telah dilakukan untuk menilai cara desain fitur sosial media seperti notifikasi, penghitung suka, dan algoritma berpengaruh pada pengalaman pengguna dan kesehatan mental mereka. Hasil penelitian ini telah memberikan wawasan penting tentang sosial media dapat dirancang untuk meminimalkan dampak negatifnya pada kesehatan mental dan mempromosikan interaksi yang lebih positif dan bermakna.
Dalam keseluruhan, psikologi dan sosial media memiliki hubungan yang erat dan kompleks. Dengan memahami bahwa penggunaan sosial media mempengaruhi kesehatan mental dan interaksi sosial kita, kita dapat mengambil langkah-langkah untuk meminimalkan dampak negatifnya dan memaksimalkan manfaatnya.
ADVERTISEMENT