Pemanfaatan Pojok Baca dalam Meningkatkan Minat Baca Anak Usia Dini

Pendidikan anak usia dini merupakan salah satu pondasi penting dalam membentuk karakter dan keterampilan literasi anak. Di tengah perkembangan teknologi yang pesat, minat baca anak-anak sering kali tergeser oleh permainan digital dan media sosial. Untuk mengatasi tantangan ini, mahasiswa Institut Teknologi dan Bisnis Ahmad Dahlan Jakarta (ITBAD) yang tergabung dalam kelompok Kuliah Kerja Nyata (KKN)19 mengambil inisiatif melalui program Pojok Baca di Yayasan Generasi Muda Membangun Indonesia (GAMMA), yang bertujuan untuk meningkatkan minat baca anak-anak usia dini.

Kegiatan Membaca di Yayasan Generasi Muda Membangun Indonesia (GAMMA). Sumber Gambar : Dokumen Pribadi

Pojok Baca ini dirancang sebagai area yang menarik, penuh warna, dan nyaman bagi anak-anak. Buku-buku yang disediakan bervariasi, mulai dari buku cerita bergambar, buku pengetahuan sederhana, hingga komik edukatif. Kelompok Kuliah Kerja Nyata (KKN) 19 secara aktif mengajak anak-anak untuk membaca bersama, menjelaskan isi buku dengan cara yang interaktif, dan membangun diskusi kecil agar anak-anak lebih memahami dan terlibat dengan cerita yang dibacanya.

Selain itu, pendekatan yang digunakan oleh kelompok Kuliah Kerja Nyata (KKN) 19 melibatkan penggunaan metode pembelajaran yang menyenangkan, seperti mendongeng, permainan literasi, dan kegiatan mewarnai yang berkaitan dengan isi buku. Hal ini bertujuan untuk menumbuhkan rasa cinta terhadap membaca sejak dini dan menstimulasi daya imajinasi serta kemampuan berpikir kritis anak-anak.

Pemanfaatan Pojok Baca ini juga melibatkan pengurus yayasan dan orang tua dalam prosesnya. Kelompok Kuliah Kerja Nyata (KKN) 19 mengadakan sosialisasi untuk memberikan pemahaman tentang pentingnya membaca di usia dini, serta bagaimana cara membimbing anak agar semakin tertarik pada buku. Dengan adanya kolaborasi ini, upaya peningkatan minat baca dapat berjalan secara berkelanjutan.

Melalui program Pojok Baca ini, diharapkan anak-anak di Yayasan Generasi Muda Membangun Indonesia (GAMMA) dapat lebih termotivasi untuk menjadikan membaca sebagai kebiasaan sehari-hari.