Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
Travel Vlogger dan Kisah di Balik Setiap Perjalanan
5 Januari 2018 23:38 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:12 WIB
Tulisan dari Muhammad Sidiq Permadi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Pantai Dreamland, Bali (Foto: Wisataterbaik)
Dalam era digital ini, dunia terasa semakin sempit. Berbagai informasi yang berada di negeri seberang dapat langsung diketahui hanya dengan bermodalkan gadget dan internet. Hal itu juga turut memicu banyaknya inovasi yang dilakukan dalam dunia pekerjaan. Bagi kaum milenial, takperlu menunggu waktu yang lama untuk mendapatkan kabar dari sang pujaan. Ambil gadget dan kirim pesan, “Sayang lagi apa?” Semenit kemudian balasan pun dimunculkan. Sangat mudah dan cepat bukan?
ADVERTISEMENT
Namun, saya tidak akan membahas perbandingan antara kaum milenial dengan kaum 90-an atau bahkan 80-an. Di sini, saya ingin berbagi kisah mengenai perjalanan kedua sahabat saya menjadi seorang travel vlogger ataupun blogger. Tau kan apa yang dimaksud dengan travel vlogger/blogger? Hampir sebagian besar orang pasti mengetahuinya.
Salah satu profesi yang paling nikmat ini digeluti oleh kedua sahabatku, Lui dan Reza. Keduanya memang senang untuk menapaki keindahan alam Indonesia. Mulai dari Samosir hingga Rinjani pernah mereka jelajahi. Setiap berada di lokasi yang keren, mereka berdua selalu membuat video yang menampakkan keindahan dari lokasi tersebut. Namun, tidak melulu tempat keren yang dijadikan video mereka. Berbagai aksi dari para traveler lain serta kontradiksi yang terjadi antarbentang alam pun turut menjadi sorotan mereka. Yang jelas, mereka bisa menghasilkan uang dengan hanya berkomentar sambil bersenang-senang.
ADVERTISEMENT
Di balik itu semua, ada kisah menarik yang terjadi. Berawal dari keisengan mereka merekam keindahan Pantai Dreamland yang ada di Bali, video yang diunggah mereka pun ternyata mendapat respon yang positif dari warganet. Kebetulan juga Lui seorang lulusan Fikom sehingga bisa atau mungkin dapat dikatakan mahir dalam membuat video yang keren. Dari sanalah kemudian muncul niat mereka berdua untuk menjadi travel vlogger.
Pemandangan sunset (Foto: Wiwigo)
Mereka pun mengumpulkan modal yang cukup besar untuk dapat berkeliling Indonesia. Semua modal itu didapat berkat pekerjaan sampingan yang mereka kerjakan. Kebetulan juga mereka berdua sama-sama belum memiliki pekerjaan yang tetap. Meski harus mengumpulkan modal yang cukup banyak, namun kenikmatannya tiada tertahan. Mereka pun bercerita kalau setiap pergi ke sebuah tempat yang nantinya bakal mereka videokan, mereka selalu menggunakan aplikasi bernama tiket.com. Kenapa? Karena menurut mereka berdua, tiket.com selalu memberikan kemudahan perjalanan. Untuk memesan tiket pesawat, tinggal masuk ke laman https://www.tiket.com/pesawat dan pilih destinasi yang diinginkan. Untuk memesan kamar hotel, tinggal masuk ke laman https://www.tiket.com/hotel dan pilih deh kamar hotel yang diinginkan. Selain mudah, harga yang ada di tiket.com juga murah meriah, lho! Tapi, gak asal murah!
ADVERTISEMENT
Hingga saat ini, mereka berdua masih tetap menggunakan tiket.com di setiap perjalanan traveling mereka. Kenapa saya tidak ikut bersama dengan kedua sahabat saya tersebut? Karena nasib kita berkata beda. #TiketKemanapun