Lirik dan Terjemahan Lagu Christmas 1915 - Celtic Thunder

Ilustrasi bernyanyi di karaoke. Foto: Tom Wang/Shutterstock.

Christmas 1915 merupakan lagu yang dipopulerkan oleh Celtic Thunder. Lagu berdurasi 3 menit 45 detik ini merupakan lagu ke-17 dalam album bertajuk “Act II” yang dirilis pada tahun 2008. Album ini memuat 17 trek lagu, di antaranya My Boy, Heartbreaker, dan Nights In White Satin. Penasaran seperti apa lagunya? Berikut lirik lagu “Christmas 1915” yang dibawakan Celtic Thunder.

 

Lirik Lagu Christmas 1915 – Celtic Thunder

1915 on Christmas Day

On the western front the guns all died away

And lying in the mud on bags of sand

We heard a German sing from no man’s land

He had tenor voice so pure and true

The words were strange but every note we knew

Soaring or the the living dead and dammed

The German sang of peace from no man’s land

They left their trenches and we left ours

Beneath tin hats smiles bloomed like wild flowers

With photos, cigarettes, and pots of wine

We bult a soldier’s truce on the front line

Their singer was a lad of 21

We begged another song before the dawn

And sitting in the mud and blood and fear

He sang again the song all longed to hear

Silent night, no cannons roar

A king is born of peace for evermore

All’s calm, all’s bright

All brothers hand in hand

In 19 and 15 in no man’s land

And in the morning all the guns boomed in the rain

And we killed them and they killed us again

At night they charged we fought them hand to hand

And I killed the boy that sang in no man’s land

Silent night no cannons roar

A king is born of peace for evermore

All’s calm, all’s bright

All brothers hand in hand

And that young soldier sings

And the song of peace still rings

Though the captains and all the kings

Built no man’s land

 

Terjemahan Lirik Lagu Christmas 1915 dari Celtic Thunder

1915 pada Hari Natal

Di bagian depan barat semua senjata mati

Dan berbaring di lumpur di atas kantong pasir

Kita mendengar seorang Jerman bernyanyi dari tanah tak bertuan

Dia memiliki suara tenor yang begitu murni dan benar

Kata-katanya aneh tapi setiap nada yang kita tahu

Melonjak atau yang hidup mati dan terbendung

Orang Jerman menyanyikan perdamaian dari tanah tak bertuan

Mereka meninggalkan parit mereka dan kita meninggalkan parit kita

Di bawah topi timah senyum mekar seperti bunga liar

Dengan foto, rokok, dan pot anggur

Kita menggagalkan gencatan senjata tentara di garis depan

Penyanyi mereka adalah anak laki-laki berusia 21 tahun

Kita memohon lagu lain sebelum fajar

Dan duduk di lumpur dan darah dan ketakutan

Dia menyanyikan lagi lagu yang sangat ingin didengar

Malam yang sunyi, tidak ada meriam yang mengaum

Seorang raja lahir dari kedamaian untuk selama-lamanya

Semua tenang, semua cerah

Semua saudara bergandengan tangan

Di 19 dan 15 di tanah tak bertuan

Dan di pagi hari semua senjata meledak di tengah hujan

Dan kita membunuh mereka dan mereka membunuh kita lagi

Pada malam hari mereka menagih kita melawan mereka tangan ke tangan

Dan aku membunuh anak laki-laki yang bernyanyi di tanah tak bertuan

Malam yang sunyi tidak ada meriam yang mengaum

Seorang raja lahir dari kedamaian untuk selama-lamanya

Semua tenang, semua cerah

Semua saudara bergandengan tangan

Dan prajurit muda itu bernyanyi

Dan lagu perdamaian masih berdering

Meskipun para kapten dan semua raja

Membangun tanah tak bertuan