Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
Pemerintah Menjamin Keamanan Natal dan Tahun Baru 2018
18 Desember 2017 15:05 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:13 WIB
Tulisan dari Ayesha tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Menko Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan didampingi Kapolri Jenderal (Pol) Tito Karnavian, Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Menteri PUPR Basoeki Hadimoeljono, Menteri Kesehatan Nila Djuwita F Moeloek dan Direktur Utama Pertamina Massa Manik melakukan teleconference dengan seluruh Kapolda untuk memastikan pengamanan Natal 2017 dan Tahun Baru 2018.
ADVERTISEMENT
PT Pertamina sendiri telah membentuk satuan tugas (satgas) untuk pengamanan pasokan bahan bakar minyak (BBM) dan Liquefied Petroleum Gas (LPG) selama masa libur Natal 2017 hingga Tahun Baru 2018. Adapun langkah-langkah yang dilakukan adalah:
Pertama, Meningkatkan stok BBM, LPG, dan Avtur di tingkat Terminal BBM, Depot Pengisian Pesawat Udara (DPPU), dan depot LPG. Rinciannya, premium dari 31.971 kiloliter (kl) menjadi 32.610 kl, Pertalite dari 42.201 kl menjadi 42.430 kl, Pertamax dari 16.000 kl menjadi 17.150 kl, Dexlite dari 1.154 kl menjadi 1.270 kl. Pertamina dex dari 500 kl menjadi 562 kl. Avtur dari 14.560 kl menjadi 15.250 kl. Adapun volume LPG dalam situasi normal di Desember 23,02 ribu metric ton. Sementara untuk natal dan tahun baru naik menjadi 23.900 metrikton.
ADVERTISEMENT
Kedua, Meningkatkan stok BBM di SPBU dan stok LPG di Stasiun Pengangkutan dan Pengisian Bulk Elpiji (SPPBE), Agen hingga Pangkalan LPG.
Ketiga, Penambahan mobil tangki, agen/pangkalan siaga LPG, serta menyiagakan kantong SPBU dan SPPBE di jalur wisata dan daerah rawan kemacetan. Setidaknya terdapat 35 SPBU kantong dan 51 SPPBE kantong yang disiagakan dengan sebaran di Sumsel, Banten, Jakarta, Jabar, Jateng, dan Jatim.
Keempat, Penyiapan layanan khusus KiosK Pertamax, mobile dispenser unit, BBM kemasan di SPBU, dan motor/mobil pengantar kemasan BBM di beberapa titik yang rawan kemacetan dan jauh dari SPBU. Sebanyak sembilan titik KiosK Pertamax yang telah disiapkan antara lain di SPBU rest area Tol Cipali dan pantura Kota Tegal, serta 5 titik mobil tangki dispenser di Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Jawa Timur. Selain itu, 15 titik motorist BBM kemasan di jalur Pantura Jabar dan Jateng dan Sumatera.
ADVERTISEMENT
Kelima, Untuk kelancaran tim satgas, Pertamina berkomunikasi dan berkoordinasi dengan berbagai pihak terkait diantaranya Kemenhub, Polri, Kemen ESDM, BPH Migas, PT Jasa Marga (Persero) Tbk, dan BPJT.
Keenam, Pertamina juga mengkomunikasikan berbagai informasi yang memudahkan masyarakat melalui media, sosial media, aplikasi Pertamina GO, serta layanan kontak Pertamina 1 500 000
Sumber: Pertamina