Tim KKN UNS 26 Denpasar Gelar Program “Smart & Healthy Girl” di SMP Sila Dharma

Mahasiswa KKN UNS memeriksa kesehatan siswi SMP Sila Dharma dalam program edukasi “Smart & Healthy Girl” di Denpasar Timur

DENPASAR - Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata Universitas Sebelas Maret (UNS) Kelompok 26 Denpasar yang sedang melakukan Kuliah Kerja Nyata di Desa Kesiman Kertalangu, Kecamatan Denpasar Timur, Kota Denpasar, menggelar kegiatan bertajuk “Smart & Healthy Girls: Cek Status Gizi, Cek Hemoglobin, dan Edukasi Kesehatan untuk Remaja” yang diikuti oleh siswi kelas 8 di SMP Sila Dharma Denpasar, Sabtu (01/02/2025).

Program ini mencakup berbagai rangkaian kegiatan, seperti sosialisasi mengenai menstruasi dan personal hygiene, pemeriksaan status gizi melalui pengukuran Indeks Massa Tubuh (IMT) dan Lingkar Lengan Atas (LILA), cek kadar hemoglobin untuk mendeteksi anemia, serta konsultasi singkat mengenai hasil pemeriksaan dengan media leaflet. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran remaja perempuan akan pentingnya menjaga kesehatan tubuh melalui pemantauan status gizi dan kadar hemoglobin, yang berperan penting dalam mencegah anemia serta mendukung pertumbuhan dan perkembangan optimal.

Kegiatan ini juga sejalan dengan program Sustainable Development Goals (SDG’s), khususnya poin ke-3, Good Health and Well-being (Kehidupan Sehat dan Sejahtera). Program ini mendukung tujuan global dalam menjamin kehidupan yang sehat dan meningkatkan kesejahteraan bagi semua orang di segala usia, termasuk dalam aspek gizi, kesehatan reproduksi, dan sanitasi.

Pemaparan Materi dan Pemeriksaan Kesehatan

Kegiatan ini dimulai dengan sesi edukasi kesehatan yang dibawakan oleh Shelly Anggia Listiara dan Elshinta Damayanti Antoro Puteri, mahasiswa S-1 Kebidanan UNS. Dalam sesi ini, mereka menyampaikan materi tentang pentingnya menjaga kebersihan diri dan nutrisi seimbang bagi remaja.

“Kebersihan tubuh sangatlah krusial bagi kesehatan karena jika tubuh tidak terjaga kebersihannya akan rentan terhadap timbulnya suatu penyakit. Di sisi lain konsumsi nutrisi yang seimbang tak penting dalam menjaga kesehatan tubuh, karena jika tubuh asupan nutrisi kurang maka akan lebih mudah tertular penyakit” ujar Elshinta dalam sesi pemaparan materi.

Shelly menambahkan bahwa anemia masih menjadi masalah yang sering dialami oleh remaja putri dan dapat berdampak pada aktivitas sehari-hari.

“Anemia pada remaja perempuan bisa menyebabkan tubuh mudah lelah, sulit berkonsentrasi, dan bahkan menurunkan prestasi belajar. Oleh karena itu, penting untuk mengonsumsi makanan yang kaya zat besi seperti daging merah, sayuran hijau, dan kacang-kacangan, serta memastikan tubuh mendapat cukup vitamin C agar penyerapan zat besi lebih optimal,” jelas Shelly.

Setelah sesi edukasi, para siswi mengikuti pemeriksaan status gizi dan kadar hemoglobin. Pemeriksaan ini bertujuan untuk mendeteksi risiko anemia, yang sering terjadi pada remaja perempuan akibat kurangnya asupan zat besi. Hasil pemeriksaan kemudian dikonsultasikan secara singkat dengan mahasiswa KKN UNS, yang memberikan saran kesehatan berdasarkan kondisi masing-masing peserta.

Antusiasme Peserta dan Harapan ke Depan

Kegiatan ini mendapat respons positif dari para peserta, yang antusias mengikuti sesi edukasi dan pemeriksaan kesehatan. Salah satu siswi, Kadek (14), mengungkapkan bahwa kegiatan ini sangat bermanfaat baginya.

“Saya jadi lebih paham bagaimana cara menjaga kebersihan diri saat menstruasi dan pentingnya makan makanan bergizi. Saya juga baru tahu kalau kadar hemoglobin bisa dicek untuk melihat apakah kita anemia atau tidak,” ujarnya.

Dengan adanya program Smart & Healthy Girl, diharapkan para siswi dapat lebih sadar akan pentingnya menjaga kebersihan diri, memperhatikan asupan gizi, serta rutin memeriksa status kesehatannya. Tim KKN UNS 26 Denpasar berharap kegiatan ini dapat menjadi langkah awal dalam menciptakan generasi remaja yang lebih sehat dan peduli terhadap kesehatannya sendiri.

Program Kerja Lain

Selain program kesehatan ini, Tim KKN UNS 26 Denpasar juga menjalankan berbagai kegiatan lain yang berfokus pada pendidikan, lingkungan, ekonomi, dan kesadaran hukum.

Program Recycle Art mengajarkan pemanfaatan limbah kaleng dan tetrapak menjadi barang seni bernilai guna, sedangkan Eco-Art Creation mendorong kreativitas siswa melalui pembuatan karya seni dari bahan ramah lingkungan. Dalam bidang ekonomi, program Edukasi Ekonomi Sejak Dini bertujuan membangun kesadaran finansial siswa SMP agar lebih bijak dalam mengelola keuangan.

Sementara itu, Travel Zine dibuat sebagai panduan wisata guna meningkatkan potensi wisata lokal dan mendukung ekonomi masyarakat. Di bidang hukum dan sosial, program Menjadi Remaja Sadar Hukum memberikan edukasi tentang bullying dan bahaya narkoba, sedangkan Remaja Cerdas, Masa Depan Bebas bertujuan membentuk karakter remaja agar lebih siap menghadapi tantangan masa depan.

Dengan berbagai program ini, Tim KKN UNS 26 Denpasar berharap dapat memberikan dampak positif bagi remaja dan masyarakat sekitar, serta menumbuhkan kesadaran akan pentingnya kesehatan, lingkungan, ekonomi, dan hukum sejak dini.