Perjalanan Bisnis Seorang Owner Cafe T6Coffee&Tea

Tampak depan Cafe T6 Coffee&Tea, Source:Dokumentasi Pribadi

Nurhayati merupakan seorang perempuan pencinta kopi yang berasal dari kota Jombang. Ia mulai masuk ke dunia perkopian pada tahun 2015. Ia bekerja di dunia farmasi. Hingga pada akhirnya ia memutuskan untuk masuk ke dunia perkopian.

Awal mula ia masuk di dunia perkopian yaitu di kota Yogyakarta, dimana disana juga terdapat banyak sekali tempat belajar perkopian. Setiap weekend dan libur tanggal merah, ia meluangkan waktunya untuk pergi ke Jogja demi mengikuti kursus perkopian. Hingga setelah itu ia memiliki beberapa petani kopi yang sudah menjadi penyetor tetapnya. Disitu ia membeli kopi mentah yang kemudian dikirim ke Jogja untuk di roasting, karena ia belum mempunyai alat roasting pribadi.

Ia memulai bisnis kopinya dengan menjual biji kopi yang sudah di roasting terlebih dahulu, yang kemudian dibungkus dalam packaging-an khusus kopi. Ia menjual produk tersebut kepada kalangan barista dan juga kerabatnya. Sering kali ia menemui kopi yang rusak, hal tersebut membuat ia harus menanggung rugi dan memutar otak.

Setiap harinya ia mencoba inovasi produk baru, salah satunya adalah dengan membuat produk minuman yang dicampur dengan kopi. Salah satu produk yang telah ia buat adalah minuman ‘kegedhen susu’, diberi nama tersebut, karena minuman itu memiliki perpaduan antara kopi dan susu yang balance. Ia juga berkata bahwa ia sering mengalami kerugian karena menyediakan stok barang yang terlalu banyak sehingga sering terbuang sia-sia.

Ia terus berinovasi hingga pada akhirnya membuka cafe sendiri yang terletak di kota Jombang. Cafe tersebut berada di samping rumahnya. Walaupun kecil-kecilan, banyak orang yang mengunjungi cafe tersebut. Mulai dari kalangan remaja hingga orang dewasa, selain itu para santri yang berada dikawasan tersebut juga sering berkunjung dan menikmati minuman disana. Cafe tersebut menyediakan banyak sekali menu hidangan, dari mulai minuman hingga makanan. Dengan harga mulai dari Rp8.000,00 sudah bisa menikmati menu di cafe tersebut. Bukan hanya menjual kopi saja, tetapi juga banyak minuman lainnya seperti teh. Menurut saya harga tersebut sudah termasuk ramah dikantong pelajar, karena lokasinya strategis dekat dengan kawasan pesantren dan sekolah.

Walaupun di cafe tersebut ia sering mengganti barista, tapi tak sedikit juga barista lain yang mendaftarkan diri di cafe tersebut. Mulai dari barista yang belum memiliki pengalaman hingga barista yang sudah memiliki banyak pengalaman. “Siapa saja yang ingin belajar dunia perkopian dengan saya, silahkan saja. Asal tidak pernah jauh dari SOP yang saya buat,” ucap Nurhayati, owner T6Coffee&Tea.

Walaupun sudah memiliki cafe ia tidak berhenti disitu saja, ia juga bercita-cita mempunyai cafe yang lebih besar dan tersebar dimana-mana. Ia juga berkata bahwa ingin membuka franchise karena merupakan keinginannya sejak lama.