Hobi Menjadi Passive Income

Nabiila Putri caesari
Mahasiswa Jurnalistik di Politeknik Negeri Jakarta yang menyukai film, fotografi, ekonomi dan musik.
Konten dari Pengguna
29 Mei 2022 14:17 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Nabiila Putri caesari tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Tanaman Aglaonema. Sumber foto: Nabiila Putri Caesari
zoom-in-whitePerbesar
Tanaman Aglaonema. Sumber foto: Nabiila Putri Caesari
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Ketika hobi dapat menghasilkan uang, ini cara yang bagus untuk membantu mengatur diri sendiri secara finansial.
ADVERTISEMENT
Yuli, begitu sapaan yang akrab baginya. Ia mengakui sudah menyukai tanaman hias sejak umur 30 tahun dan semakin menekuni. Latar belakang sebagai ibu rumah tangga, dan memiliki banyak waktu di rumah yang bisa dihabiskan dengan menyalurkan hobi tanam-menanam.
Wanita kelahiran Jakarta, 1 Juli 1967 itu merawat tanamannya dengan baik seperti anaknya sendiri.
Meskipun sudah berumur, tak ada halangan untuk merawat tanaman hias dengan memanfaatkan pekarangan rumah, sudah berbagai macam jenis tanaman yang ia rawat. Baginya, merawat tanaman bisa mempercantik hunian sekaligus menghilangkan kepenatan pekerjaan.
Selain menjadi ibu rumah tangga anak satu, ia juga menyambi menjual tanamannya yang dapat dijadikan pundi-pundi rupiah. Bermula dari hobi menjadi pekerjaan santai. Namun, memberi keuntungan.
ADVERTISEMENT
Rumah huniannya yang berada di Perumahan Bumi Rinjani tersebut dipenuhi dengan berbagai tanaman, jika melintasi rumahnya akan membuat kaum ibu-ibu kerap mampir untuk melihat dan membeli tanaman yang dijualnya.
Tanaman lainnya yang berada di halaman rumahnya. Sumber: Nabiila Putri Caesari
Awalnya memang tidak ada niatan untuk dijadikan usaha. Tapi karena kebetulannya saja. Di pajang di rumahnya, dan ternyata banyak yang mampir dan menanyakan dijual apa tidak. Tanaman yang ditanya pun yang paling diburu dan diminati di antaranya Aglaonema, Janda bolong, Monstera, dan sebagainya.
Halaman rumah ibu Juliwati. Sumber foto: Nabiila Putri Caesari
Selain hobi yang menyenangkan, keutungan yang didapat sangatlah lumayan. Cuan pun diputar kembali untuk modal tanaman lainnya. Kisaran harga yang ditawarkan terjangkau yakni Rp 250.000 Aglaonema, Rp 400.000 Monstera, dan Rp 200.000 Janda Bolong untuk satu pot.
ADVERTISEMENT
"Bagi saya sebagai ibu rumah tangga, itu sudah lumayan. Apalagi kan hobi yang saya suka jadi ngelakuinnya juga cukup menyenangkan karena bisa bekerja di rumah, tanpa ke mana-mana. Untungnya pun bisa dipakai lagi buat beli tanaman lainnya, harga yang dijual juga terjangkau tergantung jenis, warna dan ukuran,” ujarnya sambil menanam bunga.
Manfaat yang didapatkan dari berkebun juga bisa membuat pikiran menjadi lebih segar dan terbuka. Tidak hanya itu, kegiatan tersebut dimanfaatkan sebagai sarana berolahraga. Sebab, kegiatan seperti menyiangi tanaman, memupuk, menyiram tanaman akan membuat tubuh terus bergerak.
(Nabiila Putri Caesari/Politeknik Negeri Jakarta)