Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Konten dari Pengguna
Pentingnya Edukasi Kesehatan Mental pada Remaja
29 November 2021 21:06 WIB
Tulisan dari nada keysha tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Kesehatan mental adalah kemampuan kita sebagai manusia untuk berpikir, berekspresi, berinteraksi dengan sesama. Tapi masih banyak juga nih orang-orang, terutama dikalangan orang tua menganggap kesehatan mental adalah hal yang tabu untuk dibahas karena termasuk dalam hal yang sensitif dan gak jarang pula yang secara terang-terangan tidak peduli akan hal tersebut.
Masa remaja merupakan salah satu hal yang krusial dalam kehidupan manusia, karena di masa remaja inilah seseorang sedang gencar-gencarnya mencari jati diri dan masa dimana seseorang merasa takut, capek, trauma akan hal-hal tertentu tapi juga mengkhawatirkan masa depannya. Pada masa transisi dari remaja menjadi dewasa ini lah seseorang biasanya berhadapan dengan banyak tantangan dan pengalaman baru. Ada beberapa gangguan mental yang paling banyak dialami remaja antara lain yaitu:
ADVERTISEMENT
• Gangguan kecemasan, kecemasan berlebihan terhadap situasi atau hal tertentu.
• Bipolar, Penderitanya mengalami fase eforia (mania) dan fase depresi secara berganti-ganti.
• Mayor depresi, tidak lagi merasa tertarik atau menikmati acara (aktivitas) yang semula disukai. Biasanya kondisi nya juga disertai rasa sedih berkepanjangan, dan sebagainya.
Tahu gak sih? dilansir dari WHO, Bunuh diri menjadi penyebab terbesar ke-2 kematian yang terjadi pada rentan usia 15-29 tahun. Lebih dari 800.000 orang setiap tahunnya mati karena bunuh diri, sekitar 20 persen nya di sebabkan oleh anak-anak dan remaja di dunia yang mengalami gangguan dan permasalahan mental, makanya penting banget kan buat memberikan edukasi tentang kesehatan mental sedari dini?!
Jadi, penyebab tingginya masalah kesehatan mental ini bisa dipicu karena kurang adanya edukasi dan keterbukaan masyarakat mengenai gangguan mental tersebut, makanya pendidikan mengenai kesehatan mental sangatlah diperlukan karena kesehatan mental sama pentingnya dengan kesehatan fisik, mereka sama-sama memiliki keterlibatan, bila fisiknya terganggu, mental atau psikisnya juga bisa terganggu, begitupun sebaliknya.
Kita sebagai mahasiswa atau pihak lain yang paham juga dapat memberikan edukasi kecil terhadap masyarakat sekitar loh, perlu diingat juga ya teman-teman, penderita gangguan mental ini tidak boleh dijauhi, dikucilkan, dan diperlakukan dengan tidak baik, mereka perlu mendapatkan penanganan maupun pengobatan dengan pihak yang ahli, baik itu bantuan psikologis, ataupun medis.
ADVERTISEMENT
Nah, karena itu kita sesama mahkluk sosial sebaiknya lebih rasional dan semakin terbuka mengenai kesehatan mental, supaya tercipta masyarakat Indonesia yang informatif dan edukatif.
Jadi menurut saya penting banget untuk melakukan edukasi tentang kesehatan mental sedari dini, supaya kita mampu menghindari, mengatasi,dan menjaga kesehatan mental kita. Fasilitas kesehatan umum yang ada juga harus bisa memberikan perhatian dan dukungan lebih pada kesehatan remaja di usia transisi ini. Yang paling penting, berbagai layanan ini harus bisa menjamin kerahasiaan, tidak menghakimi, dan terbuka mendengarkan masalah remaja di periode ini – apa pun bentuknya.