Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Konten dari Pengguna
Mengupas Tuntas Bentuk Kepemimpinan Seorang Tri Rismaharini yang Menginspirasi
22 Desember 2022 16:44 WIB
Tulisan dari Nadia Permatasari tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Sebagai masyarakat Indonesia khususnya generasi muda saat ini, tentu akan update setiap berita baru yang mengenai pemerintahan Indonesia bahkan membaca berita-berita yang selalu menceritakan atau membawakan berita mengenai kepemimpinan setiap pemimpin yang ada di Indonesia baik pemimpin daerah hingga presiden serta jajaran lainnya. Sebelum ini apakah kalian sudah pernah mendengar nama seorang pemimpin yang kerap kali disebut sebagai Ibu Risma atau nama lengkapnya Tri Rismaharini, beliau ini digadang-gadangkan sebagai pemimpin yang memberikan perubahan besar dan nyata untuk rakyatnya dulu ketika beliau menjabat sebagai seorang kepala daerah di kota Surabaya. Nama beliau pun mulai berkembang pesat di setiap pendengaran rakyat hingga banyak menuai pujian berlebih-lebihan mengingat kerja kerasnya dalam membentuk dan memimpin daerah Surabaya sangat memuaskan dan patut diacungi jempol.
Faktanya dari hasil kerja keras hingga perangai baik yang diperlihatkannya, mampu mengubah kota Surabaya sebaik mungkin. Kondisi Kota Surabaya hari ini sudah berbeda dengan Kota Surabaya sebelum dibawah kepemimpinan seorang Ibu Risma. Sungai Kalimas yang membelah Kota Surabaya tadinya butek dan hitam berbau tidak sedap, sekarang jernih berhias ikan-ikan dan bantaran sungainya pun menghijau rimbun penuh tanaman. Berkat ibu Risma pun kota surabaya mampu melewati serta menurunkan tingkat inflasi yang tinggi melalui peningkatan komoditas sayuran.
ADVERTISEMENT
Biodata Tri Rismaharini
Sudah tahu belum fakta yang tidak banyak diketahui orang? Ternyata seorang Tri Rismaharini ini merupakan seorang lulusan Fakultas Teknik di Jurusan Arsitektur. Tetapi bukannya memanfaatkan lulusannya, ternyata beliau lebih memilih menjadi seorang pegawai negeri di Pemerintahan Kota Surabaya. Tri Rismaharini lahir pada tanggal 20 November 1961 di Kediri, Jawa Timur. Dia adalah anak dari Siti Muajiatun dan M Chuzuzaini. Dia memiliki kehidupan yang sederhana sejak dia masih kecil. Sang ayah menghidupi dirinya dan keempat saudara kandungnya dengan bekerja sebagai pegawai negeri di kantor pajak. Ayahnya terinspirasi oleh Risma karena ketangguhan dan keuletan yang ia tampilkan.
Latar Belakang Kehidupan Seorang Tri Rismaharini Sebagai Pemimpin Daerah
Latar belakangnya berakar dari pegawai negeri sipil (PNS). Pekerjaan yang dilakukan dekat dengan tempat dia memberikan ceramah. Risma diangkat menjadi Kepala Seksi Tata Ruang dan Tata Guna Lahan di Bappeko Surabaya pada usia 36 tahun. Setelah itu diangkat menjadi Kepala Cabang Dinas Pertamanan dan Kepala Seksi Pendataan dan Penyuluhan Dinas Bang. Karier Risma terus melejit, dari kepala seksi pembangunan gedung menjadi kepala seksi penelitian dan pengembangan sebelum memimpin dinas sanitasi dan pertamanan kota Surabaya.
ADVERTISEMENT
Risma terkenal sebagai orang yang keras, berpendirian keras, rajin, dan menonjol bagi kaum tertindas. Karena itu, masyarakat Surabaya memutuskan untuk menempatkannya sebagai orang terpenting di "kota pahlawan". Di usia 49 tahun, ia memenangkan pemilihan untuk memimpin Surabaya dari tahun 2010 hingga 2015. Bahkan, ia dinobatkan sebagai walikota atau Mayor of the Month terbesar di dunia pada tahun 2014, dan ia dinobatkan sebagai walikota terbaik ketiga di dunia pada tahun 2015. Presiden Joko Widodo melantik Menteri Tri Rismaharini menggantikan Juliari Batubara yang dituding korupsi menggunakan uang Bansos Covid-19, sebagai menteri sosial di Kabinet Indonesia Maju pada 22 Desember 2020. Pelantikan Tri Rismaharini dilakukan pada Desember 23 Tahun 2020 dan diresmikan langsung oleh Presiden Joko Widodo pada perombakan Kabinet Indonesia Maju.
ADVERTISEMENT
Mengulik Gaya Kepemimpinannya yang Membuat Takjub Banyak Pemerintah dan Masyarakat.
Tak perlu dikatakan bahwa Anda harus terampil menentukan gaya atau metode kepemimpinan seorang pemimpin ketika memilih seseorang untuk kemajuan negara dan bangsa. Pernahkah Anda mendengar ungkapan yang menggambarkan bagaimana memiliki seorang pemimpin yang baik yang hanya dapat dinilai dari tindakan atau karakternya? Gaya kepemimpinan yang berbeda dapat dilihat sebagai metode seseorang dalam membimbing orang lain. Peran pemimpin, orang-orang yang dipimpinnya, dan keadaan di tempat kerja semuanya memengaruhi pendekatan terbaik untuk memimpin. Ada banyak variabel yang dapat memengaruhi seberapa baik pemimpin dan timnya bekerja. Dalam hal ini Ibu Risma memiliki beberapa gaya kepemimpinan yang dapat membungkam banyaknya gaya pemerintahan dan masyarakat melalui tipe kepemimpinannya saat bekerja sebagai Pegawai Negeri Sipil.
ADVERTISEMENT
Dalam hal ini, Ibu Risma memiliki setidaknya lima aspek kepemimpinan yang berbeda ketika dia diangkat menjadi Kepala Daerah. Berikut ini akan diulas lebih detail mengenai beberapa gaya kepemimpinan Ibu Risma yang memungkinkannya melakukan perubahan yang signifikan, yaitu:
Gaya Kepemimpinan Transformasional Tri Rismaharini
Kemampuan seorang pemimpin untuk mengubah lingkungan kerja, motivasi karyawan, model organisasi, dan nilai-nilai karyawan sehingga karyawan dapat lebih memaksimalkan kinerjanya untuk memenuhi tujuan organisasi secara konseptual disebut sebagai kepemimpinan transformasional. Risma juga menggunakan stimulasi intelektual, menunjukkan bahwa pemimpin transformasional memikirkan kembali masalah dan menangani masa lalu dengan cara baru untuk menghasilkan ide dan konsep kreatif bagi pengikutnya. Sebagai kepala daerah Surabaya, Risma dikenal dengan keteguhan dan kepeduliannya terhadap masyarakat, namun tidak jarang ia menjadi seorang pemimpin yang emosional.
ADVERTISEMENT
Sosok Tri Rismaharini sebagai Pemimpin yang Demokratis
Bu Risma memperkenalkan kepemimpinan demokratis dimana dia dipilih sebagai pemimpin oleh penduduk Surabaya. Seorang pemimpin harus dapat menerima dan menghargai semua komentar dan kritik dari masyarakat melalui diskusi untuk mempraktikkan kepemimpinan yang demokratis dan mencapai konsensus. Selain itu, kepemimpinan demokratis selalu melibatkan masyarakat dalam segala upaya karena seiring berkembangnya kepemimpinan demokratis, rasa percaya diri yang kuat terhadap pemimpin masyarakat berkembang. Berkat empatinya, Bu Risma terkenal memiliki rasa solidaritas yang kuat dengan komunitasnya.
Kepemimpinan Visioner yang Dilakukan Seorang Tri Rismaharini.
Mereka yang memiliki gaya kepemimpinan visioner biasanya berusaha untuk memberikan arahan yang berarti untuk usaha atau kerja keras berdasarkan visi yang jelas untuk masa depan. Kita juga bisa melihat bahwa Tri Rismaharini secara konsisten memiliki visi yang sangat luas bagaimana mengatur atau memimpin Kota Surabaya agar lebih fokus pada hal-hal yang lebih modern dan tidak mengalami kelangkaan komoditas sayuran. Pemimpin visioner Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) jebolan partai itu terkenal dengan metode blusukan dalam menganalisis persoalan sosial di masyarakat. Gaya kepemimpinan blusukan ini pada hakekatnya adalah gaya kepemimpinan dimana seorang pemimpin, layaknya seorang pemimpin yang hebat, harus mampu menjangkau daerah yang dipimpinnya hingga ke lapisan paling bawah, merasakan permasalahannya, dan ikut serta dalam mencari solusi sehingga hal ini akan membantu merumuskan perumusan kebijakan berdasarkan refleksi lapangan secara keseluruhan hidup. Risma menjalankan tugas tersebut dalam perannya sebagai menteri dan mayor.
ADVERTISEMENT
Tri Rismaharini Sebagai Pemimpin yang Diplomatis
Dari sudut pandangnya sendiri, saya bisa melihat bahwa Risma juga memiliki gaya kepemimpinan yang diplomatis. Banyak orang hanya menginterpretasikan suatu situasi dari satu perspektif, tetapi pemimpin diplomat mampu menawarkan analisis dari berbagai perspektif, termasuk perspektifnya sendiri dan perspektif musuh. Hanya seorang pemimpin yang tidak memihak yang dapat menilai apa yang menguntungkan baginya dan apa yang menguntungkan bagi lawannya. Risma mengalami hal yang sama. Ia segera berkeliling ke beberapa lokasi di lingkungannya untuk menanyakan segala kekhawatiran warga, bahkan ia siap mengunjungi berbagai perguruan tinggi atau universitas untuk menanyakan perspektif tertentu sebelum mengambil keputusan untuk menerapkan perubahan yang signifikan bagi Kota Surabaya.
Gaya Kepemimpinan Situasional Tri Rismaharini
ADVERTISEMENT
Karena lingkungan berdampak pada bagaimana kepemimpinan diimplementasikan dalam suatu organisasi, gaya kepemimpinan situasional akan berubah berdasarkan keadaan dan tingkat persiapan anggota. Pendekatan kepemimpinan ini didasarkan pada gagasan bahwa karena setiap bisnis adalah unik dan menghadapi tantangan yang unik, tidak ada satu pendekatan kepemimpinan optimal yang dapat digunakan. Hal yang sama juga terjadi pada Ibu Risma yang selalu mempertimbangkan situasi sebelum mengambil keputusan. Meski dianggap sebagai pemimpin dengan ambang emosi yang tinggi, Ibu Risma mampu mengarahkan Surabaya ke arah yang lebih maju justru karena hal tersebut. Pemimpin yang kuat, tegas, tangguh, dan terhormat dibutuhkan untuk kota metropolis besar yang penuh tantangan. Surabaya unggul karena memiliki jurusan sehebat Risma yang kompetensinya diakui oleh masyarakat di luar Surabaya bahkan oleh individu dari negara lain. Program pembinaan Risma berhasil karena ia memiliki sifat kepemimpinan yang dituntut oleh lingkungannya.
ADVERTISEMENT
Kesimpulan
Kepemimpinan Risma tidak jauh berbeda dengan kepala daerah laki-laki sukses di masa lalu. Selain masalah khas yang dihadapi kota besar, Surabaya juga berkutat dengan kejahatan, prostitusi, kemiskinan, dan polusi. Selain itu, Surabaya menghadapi masalah degradasi lingkungan seperti banjir tahunan. Oleh karena itu, kota ini membutuhkan pemimpin yang luar biasa dengan dedikasi dan bakat untuk mengatasi masalah ini. Risma adalah sosok wanita yang kuat dan gigih yang dituntut untuk menata Surabaya.
Referensi
Kinanti Anintha. (2021). Mengenal Gaya Kepemimpinan Visioner Tri Rismaharini. VIVA. Diakses 21 Desember 2022. https://www.viva.co.id/vstory/opini-vstory/1380407-mengenal-gaya-kepemimpinan-visioner-tri-rismaharini.
Zevani Kayla. (2022). Analisis Gaya Kepemimpinan Ibu Tri Rismaharani. Researchgate. Diakses 21 Desember 2022.
https://www.researchgate.net/publication/361414809_Analisis_Gaya_Kepemimpinan_Ibu_Tri_Rismaharini.