Perayaan Hari Santri Nasional di Pondok Pesantren Darul Kholidin

Nadiva Ismi Wardani
Mahasiswi Universitas Pamulang Fakultas Sastra Indonesia. Selain suka menulis saya juga mengajar.
Konten dari Pengguna
6 April 2022 13:50 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Nadiva Ismi Wardani tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Perayaan hari Santri Nasional adalah perayaan yang bertujuan untuk mengingat dan meneladani semangat juang para Santri merebut serta mempertahankan kemerdekaan Indonesia yang digelorakan para Ulama. Perayaan ini telah di tetapkan oleh Presiden Joko Widodo pada tanggal 22 Oktober dimana penetapannya dilaksanakan di Masjid Istiqlal.
ADVERTISEMENT
Pondok Pesantren Darul Kholidin termasuk Pondok Pesantren yang tidak pernah absen dalam merayakan Hari Santri Nasional ini. Ponpes Darul Kholidin terletak di Jl. Kp. Sasak, Desa Tegal, Kec. Kemang, Kab. Bogor. Hampir setiap tahunnya Pondok Pesantren Darul Kholidin merayakan Hari Santri Nasional setelah ditetapkannya perayaan tersebut.
Dokumen Pribadi, Pondok Pesantren Darul Kholidin pada malam hari
Acara ini dimulai dengan Upacara Bendera Merah Putih dipagi hari oleh Santri dan Santriwati secara terpisah. Maksudnya, Santri putra mengadakan Upacara dilapangan gedung Santri Putra, sedangkan para santriwati mengadakan upacara di lapangan santriwati putri. Mengapa terpisah? karena Pondok Pesantren ini terdapat peraturan bahwa santri putra dan santri putri tidak boleh tercampur semua kegitannya. Maka, dari gedung asrama, kepengurusan pondok, dan beberapa kegiatan seperti ini dilaksanakan secara terpisah.
Dokumen Pribadi, Acara Hari Santri Nasional di ponpes darul kholidin
Kemudian pada sore harinya, setelah shalat Ashar acara kembali dilanjutkan dengan susunan acara sebagai berikut;
ADVERTISEMENT
Acara ini sangat digemari dan paling ditunggu-tunggu oleh para santri dan santriwati. Selain karena dari tampilan santri yang bertugas, mereka juga menjadikan setiap moment di Pesantren menjadi momen yang bahagia dan mengasyikan.
Ditambah pada akhir acara mereka akan makan-makan bersama. Uniknya dari santri dan santriwati Darul Kholidin adalah makan-makan bersama menggunakan satu nampan besar dalam jumlah 8 orang. Dan mereka minum di satu teko tampa menggunakan gelas.
Mungkin dari sebagian orang menganggap bersekolah di Pondok Pesantren bagaikan tinggal dijeruji besi. Padahal banyak sekali manfaatnya jika bersekolah di Pesantren. Hal yang utama yaitu Ilmu yang di dapatkan berbalut keberkahan dari seorang Guru. Lalu manfaat yang bisa didapatkan secara langsung adalah terhindar dari kejahatan di luar serta menjadikan kita sebagai orang taat akan agama dan berpegang teguh dengan Al Qur'an dan Sunnah.
ADVERTISEMENT