Tiga Siswa SMAN 60 Jakarta Raih Medali Perak Pada Ajang I3NEW Romania

Naela Marcelina
mahasiswi politeknik Negeri Jakarta prodi Jurnalistik
Konten dari Pengguna
1 Februari 2024 16:42 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Naela Marcelina tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Kegiatan presentasi pada perlombaan I3NEW secara daring. Foto: Dokumentasi peserta lomba
zoom-in-whitePerbesar
Kegiatan presentasi pada perlombaan I3NEW secara daring. Foto: Dokumentasi peserta lomba
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Tiga siswa berprestasi dari SMA Negeri 60 Jakarta berhasil mengukir prestasi membanggakan dalam ajang Internasional, yakni I3NEW (International Innovation & Invention New Education Worldwide) yang diumumkan pada 21 Desember 2023 lalu.
ADVERTISEMENT
Ajang ini merupakan bagian dari International Social, Science, Engineering, and Education Romanian Competition (ISSEER) yang diselenggarakan oleh sebuah lembaga berbasis di Rumania. Kompetisi ini dilaksanakan secara daring dan diikuti oleh berbagai negara baik tingkat menengah atas maupun perguruan tinggi.
Peraih medali perak kategori Social Science ini terdiri dari Muhammad Rendi (Kelas 11), Radhitya Noor Yala (Kelas 10), dan Raisha Zeta V (Kelas 11). Mereka bertiga adalah bagian dari ekstrakurikuler Karya Ilmiah Remaja di sekolahnya.
Prestasi ini menjadi pencapaian kedua mereka setelah sebelumnya berhasil meraih medali emas di ajang World Youth Invention and Innovation Award (WYIIA) dalam kategori Social Science.
Apresiasi atas peraihan medali emas dalam ajang World Youth Invention and Innovation Award (WYIIA) 2023. Foto: Dokumentasi SMAN 60 Jakarta
Ketiga siswa ini berlomba dalam ajang I3NEW Romania dengan mengangkat judul “Comparison Wahana Kalpika Cooperative and Purimas Jaya Cooperative after integrated in Jaklingko Programme."
ADVERTISEMENT
“Penelitian yang kami lakukan yakni membandingkan tentang dua koperasi di DKI Jakarta, yaitu Koperasi Wahana Kalpika dan Koperasi Purimas Jaya, setelah diintegrasikan dalam program Jaklingko.” Ucap Radhit salah satu anggota tim penelitian. (27/01/24)
Fokus penelitian ini melibatkan aspek manajemen, kepemilikan angkot, serta kerjasama dalam koperasi. Hal ini menjadi sorotan juri Rumania karena sistem Jaklingko hanya ditemukan di Indonesia dan merupakan hal baru bagi mereka.
Pihak juri Rumania bahkan menyebut Jaklingko sebagai "Little Bus" yang menarik. Melalui pengemasan penelitian yang rapi dan terstruktur, para siswa berhasil meraih medali perak.
Lomba ini mengharuskan peserta mengirimkan paper sesuai format, video penelitian, dan bahan presentasi.
Siswa-siswi yang meraih prestasi ini memberikan tips kepada rekan-rekan yang ingin mengikuti pada ajang lomba yang sama , yaitu fokus pada teknik pengumpulan data yang baik, memperhatikan format paper, menggunakan kata-kata baku, dan melakukan persiapan wawancara presentasi dengan baik.
ADVERTISEMENT
Meskipun menemui beberapa kendala, seperti kesulitan dalam membagi waktu dan jadwal wawancara dengan informan, namun semangat dan dedikasi mereka berhasil mengatasi hambatan tersebut.
Prestasi ini tak hanya menjadi kebanggaan bagi SMAN 60 Jakarta, tetapi juga untuk Indonesia. Pencapaian ini dapat menjadi inspirasi bagi generasi muda untuk terus berprestasi di tingkat internasional.