Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.102.2
Konten dari Pengguna
Pola Pendidikan di Arab Saudi
4 Desember 2021 21:08 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Nanda Wardah afifah tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Pendidikan adalah pembelajaran pengetahuan, keterampilan, dan kebiasaan sekelompok orang secara turun temurun melalui pengajaran, pelatihan, atau penelitian. Pendidikan di wilayah Arab mulai berkembang setelah berdirinya dinasti Umayyah yang mulai merancang sistem pendidikan formal, dan dikembangkan oleh dinasti-dinasti setelahnya. Pendidikan di wilayah Timur Tengah terkenal dengan pendidikan yang agamis, hal ini dikarenakan islam lahir di jazirah Arab dan pertama kali disebarkan disana.
ADVERTISEMENT
Arab Saudi menganggarkan dana besar untuk pendidikan. Arab Saudi menghabiskan 8,8% dari produksi domestik brutonya untuk pendidikan. Tak heran jika pendidikan di Arab Saudi semakin maju dan berkembang. Sistem pendidikan di Arab Saudi memiliki ciri khas yakni studi islam menjadi bagian dari sistem pendidikan disamping studi ilmiah dan sosial. Pendidikan di Arab Saudi terkenal dengan keagamaannya. Pada 2016, pengajaran agama sekitar 9 periode dibandingkan dengan rata-rata sekitar 23 periode seminggu total untuk pelajaran umum.
Arab saudi memberikan pendidikan gratis di semua tingkatan. Otoriter pemerintah sebagai bentuk kepedulian terhadap pendidikan dibuktikan dengan kebijakan Kementerian Pertahanan dan Penerbangan, Kepresidenan Garda Nasional, dan Kementerian Dalam Negeri yang memberikan pendidikan kepada afiliasi dan anak-anak mereka di semua tingkat.
ADVERTISEMENT
Kementerian Pendidikan mengembangkan Rencana Sepuluh Tahun Kementerian pendidikan 1425-1435, dengan menetapkan tujuan-tujuan sebagai berikut, di antaranya anak berusia 2-6 tahun harus mengikuti taman kanak-kanak sebagai tahap pengenalan pembelajaran, akomodasi merupakan hak semua kategori usia 6-18 tahun, pendalaman semangat loyalitas dan kebanggaan negara melalui kesadaran intelektual, dan masih banyak lagi tujuan yang mendukung pendidikan di Arab Saudi.
Sistem pendidikan di Arab Saudi memiliki beberapa kesamaan dengan sistem pendidikan di Indonesia. Arab Saudi dimulai dari sekolah pra-sekolah dasar, kemudian sekolah dasar, lalu dilanjutkan sekolah menengah pertama dan dilanjutkan dengan sekolah umum atau sekolah khusus.
Pada pra-sekolah dasar diperuntukkan untuk siswa berusia 3-5 tahun , namun hal ini tidak menjadi pendidikan yang diharuskan di Arab Saudi. Sekolah dasar berlangsung selama 6 tahun. Pendidikan menengah pertama dilaksanakan selama 3 tahun lalu dilanjutkan dengan sekolah umum atau khusus. Di Arab Saudi ada juga lembaga menengah teknik yang menyelenggarakan program pendidikan dan pelatihan teknik dan kejuruan di bidang industri, perdagangan, dan pertanian. Di Arab Saudi juga terdapat sekolah khusus untuk wanita, beberapa universitas dan sekolah International.
ADVERTISEMENT
Pola pendidikan di Arab Saudi cukup baik dan memudahkan masyarakat untuk mengenyam pendidikan karena sekolah yang disediakan gratis, mulai dari sekolah negeri maupun sekolah swasta. Pendidikan di Arab Saudi lebih menekankan dalam bidang keagamaan mengingat mayoritas penduduk Arab Saudi beragama Islam. selain itu, pendidikan di Arab saudi sangat memperhatikan pemisahan antara laki-laki dan perempuan.