Konten dari Pengguna

Yuk, Mengenal Lebih Dekat Apa Itu STP Marketing

Nandhita Evieta Berliana
Mahasiswa Manajemen Universitas Muhammadiyah Yogyakarta 2019
11 November 2020 19:30 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Nandhita Evieta Berliana tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Sebagai seorang pebisnis yang akan memulai sebuah usaha pastinya ada beberapa hal yang perlu kita perhatikan untuk memenangkan persaingan pasar, perusahaan yang akan kita jalankan dan juga harus memiliki Strategi Segmenting, Targeting, dan Positioning. STP adalah jantung dari perusahaan dalam menjalankan bisnis kedepan. Dalam strategi pemasaran tidak bisa dilakukan secara acak (random) harus melalui beberapa tahap, termasuk melewati tahapan STP sendiri. Strategi sendiri adalah suatu proses menyeluruh dari mulai perencanaan awal hingga gambaran aktivitas kedepan dalam waktu pelaksanaannya dari kurun waktu ke waktu.
ADVERTISEMENT
Sementara pengertian pemasaran sendiri ialah kegiatan yang dilakukan oleh perusahaan, baik perusahaan barang atau jasa yang bertujuan untuk mempertahankan kelangsungan hidup usaha yang dijalankan demi mendapatkan laba. Dari pemasaran sendiri selalu menitik beratkan pada kepuasan konsumen itu sendiri, maka dari itu perusahaan harus cermat dalam memilih strategi pemasaran. Strategi ini dilakukan agar pemasaran berjalan sesuai dengan arah yang telah ditentukan.
Segmenting yaitu sebuah tindakan klasifikasi dan identifikasi pasar atau bisa juga disebut sebagai pengelompokkan konsumen. Dalam segmentasi terdapat beberapa bagian pengelompokkan. Pertama, berdasarkan Costumer Market terdapat 4 faktor yaitu Geografis, Demografis, Psikografis, dan Perilaku. Segmentasi Geografis merupakan pembagian pasar menjadi berbagai unit geografis seperti negara, wilayah, kabupaten, kota, atau lingkungan sekitar. Pada Segmentasi Demografis kita dapat membagi pasar berdasarkan variabel seperti usia, ukuran keluarga, jenis kelamin, siklus hidup keluarga, penghasilan, pekerjaan, pendidikan, agama, ras, generasi, kebangsaan, dan kelas sosial. Segementasi Psikografis merupakan motivasi utama untuk konsumen dalam memilih produk yang kita tawarkan. Dalam segmentasi psikografis konsumen dibagi menjadi beberapa kelompok berdasarkan sifat psikologis/kepribadian, gaya hidup, atau nilai. Segmentasi Perilaku membagi konsumen menjadi beberapa kelompok berdasarkan pengetahuan, sikap, penggunaan, atau respon terhadap sebuah produk.
ADVERTISEMENT
Kedua, berdasarkan Business Market terdapat 4 faktor yaitu Demographic, Operating Variable, Purchasing Approaches, Situasional factor, dan Personal Characteristic. Langkah-langkah dalam proses segmentasi yaitu:
1. Segmentasi berdasarkan Kebutuhan
2. Identifikasi Segmen
3. Daya Tarik Segmen
4. Profitabilitas Segmen
5. Positioning Segmen
6. “Acid Test” Segmen
7. Strategi Bauran Pemasaran (Marketing Mix Strategy)
Agar Segmentasi menjadi efektif, segmentasi pasar diurutkan berdasarkan lima kriteria yaitu dapat diukur, subtansial, dapat diakses, differentiable, dan dapat ditindaklanjuti.
Bagi dunia marketing kata targeting sangat tidak asing karena saat membuat sebuah strategi, kita harus mempertimbangkan penargetan pasarnya nah jadi targeting bisa diartikan bagaimana kita menentukan siapa yang ingin kita bidik dipasaran. Berikut dasar untuk melakukan targeting:
ADVERTISEMENT
1. Mass Marketing
Semua orang berpotensi menjadi target pasar.
2. Segmented Marketing
Mensegmenkan satu persatu target pasar dengan mengelompokkan seperti usianya, penghasilannya, gaya hidupnya dll.
3. Niche Marketing
Sebagian dari seluruh target yang ingin dipasarkan serta menentukan fitur yang ada seperti kualitas produk, biaya, dll. Contohnya Ikea menerapkan sistem DIY. dan self service.
4. Micro Marketing
Menargetkan dengan skala lebih kecil untuk dijadikan target pasar, contohnya menargetkan kelurahan A.
Positioning adalah bagaimana cara kita menempatkan posisi produk atau perusahaan untuk dilihat oleh konsumen. Dapat diartikan juga seperti apa yang kita tanamkan pada konsumen mengenai produk yang dijual sehingga minat konsumen untuk membeli produk semakin meningkat. Dalam menentukan Positioning terdapat 2 cara yaitu:
ADVERTISEMENT
Strategi yang sebaiknya dikerjakan ketika ingin head to head dengan kompetitor dengan melakukan Theory Five Forces of Porter’s.
Kesimpulan dari penjelasan ini, mengenai strategi pemasaran yang melalui tahapan STP. Dari tahapan-tahapan tersebut kita dapat mengaplikasikan kepada seseorang yang hendak menciptakan produk. Mulai dari Segmentasi, yang di artikan seseorang melakukan identifikasi dan klasifikasi pasar. Kemudian Targeting, dimana seseorang mencari target pasar/lokasi yang strategis dan menentukan target konsumen. Apakah seseorang memilih konsumen untuk kelas atas, menengah atau semua kalangan. Yang terakhir Positioning, merupakan langkah untuk merancang citra sebuah perusahaan untuk menempati posisi yang berbeda dalam targer pasar.
ADVERTISEMENT