Desa Wisata: Kunci Membuka Pintu Kesejahteraan Masyarakat Desa

Nandi
Avonturir Desa Wisata Indonesia, Arranger Kesadaran Hukum HAM. Senang belajar, tertarik dengan isu Hukum Tata Negara, Hukum dan Perkembangan Masyarakat, Hak Asasi Manusia, Hak Sipil dan Aksi Sosial, Pendidikan, Kesenian dan Kebudayaan, dan Politik.
Konten dari Pengguna
21 Mei 2024 12:07 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Nandi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Desa Sade, Foto Instagram @nandiid
zoom-in-whitePerbesar
Desa Sade, Foto Instagram @nandiid
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Di era modern ini, pariwisata menjadi salah satu sektor penting dalam mendorong pertumbuhan ekonomi. Tak hanya di kota-kota besar, potensi wisata di desa pun mulai dilirik. Munculnya desa wisata menjadi angin segar bagi pengembangan ekonomi masyarakat pedesaan.
ADVERTISEMENT
Lalu, mengapa desa wisata menjadi penting untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa? Berikut beberapa alasannya:
1. Meningkatkan Pendapatan dan Peluang Kerja
Kedatangan wisatawan ke desa wisata membuka peluang baru bagi peningkatan pendapatan masyarakat. Beragam usaha, seperti penyediaan homestay, kuliner khas, kerajinan tangan, dan jasa pemandu wisata, dapat menjadi sumber penghasilan tambahan bagi warga desa. Hal ini pun turut menciptakan lapangan kerja baru, sehingga mengurangi angka pengangguran dan kemiskinan.
2. Melestarikan Budaya dan Kearifan Lokal
Desa wisata menjadi wadah untuk melestarikan budaya dan kearifan lokal. Tradisi, adat istiadat, dan seni budaya desa dapat ditampilkan dan dibagikan kepada wisatawan. Hal ini tidak hanya memperkaya pengalaman wisata, tetapi juga menumbuhkan rasa cinta dan bangga terhadap budaya lokal bagi masyarakat desa.
ADVERTISEMENT
3. Mendorong Pemanfaatan Sumber Daya Alam Secara Berkelanjutan
Desa wisata mendorong pengelolaan sumber daya alam secara berkelanjutan. Keindahan alam desa, seperti sawah, pantai, dan pegunungan, menjadi daya tarik utama bagi wisatawan. Oleh karena itu, masyarakat desa terdorong untuk menjaga kelestarian alam agar tetap menarik dikunjungi.
4. Meningkatkan Infrastruktur dan Fasilitas Desa
Pembangunan desa wisata umumnya diikuti dengan peningkatan infrastruktur dan fasilitas desa. Jalanan diperbaiki, akses internet diperluas, dan berbagai fasilitas penunjang wisata lainnya dibangun. Hal ini tentunya meningkatkan kualitas hidup masyarakat desa secara keseluruhan.
5. Memperkuat Silaturahmi dan Gotong Royong
Desa wisata menumbuhkan rasa persatuan dan kesatuan antar warga desa. Gotong royong untuk membersihkan lingkungan, mempersiapkan homestay, dan menyambut wisatawan menjadi hal yang lumrah. Silaturahmi antar warga pun semakin erat, terjalin rasa saling membantu dan mendukung satu sama lain.
ADVERTISEMENT
Pengembangan desa wisata bukanlah tanpa tantangan. Diperlukan kerjasama yang solid antara pemerintah, masyarakat desa, dan pihak swasta. Perlunya pendampingan dan pelatihan untuk meningkatkan kapasitas masyarakat dalam mengelola usaha wisata dan keramahan hospitality.
Namun, dengan perencanaan yang matang dan pengelolaan yang berkelanjutan, desa wisata dapat menjadi kunci untuk membuka pintu kesejahteraan masyarakat desa. Desa wisata bukan hanya meningkatkan taraf hidup, tetapi juga memperkuat identitas dan budaya lokal, serta melestarikan kekayaan alam Indonesia untuk dinikmati generasi mendatang.