5 Lagu Ikonik di Serial Stranger Things

Nariko Christabel
Mahasiswa Politeknik Negeri Jakarta
Konten dari Pengguna
20 Juli 2022 14:26 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Nariko Christabel tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Serial Stranger Things pada Netflix. Sumber : Dok.pribadi
zoom-in-whitePerbesar
Serial Stranger Things pada Netflix. Sumber : Dok.pribadi
ADVERTISEMENT
Stranger things merupakan salah satu serial populer di Netflix yang bergenre fiksi ilmiah dan horor dari Amerika Serikat. Serial yang ditulis serta diproduksi oleh The Duffer Brothers ini pertama kali merilis musim pertama pada tahun 2016.
ADVERTISEMENT
Bagi kamu yang belum mengetahui sinopsis dari serial ini, peristiwa ini diawali ketika empat orang anak yang bernama Mike, Will, Lucas, dan Dustin bermain Dungeons and Dragons. Ketika selesai bermain, Will menuju ke rumahnya dengan menaiki sepeda. Di tengah perjalanan ia dihalangi oleh sosok tinggi besar berwarna gelap, selanjutnya ia berusaha untuk berlari dan menyelamatkan diri dari makhluk tersebut.
Akan tetapi makhluk tersebut berhasil menculik Will dan membawanya ke dunia lain yang dikenal sebagai Upside Down. Sejak saat itulah sekelompok anak-anak Kota Hawkins melawan setiap monster yang berasal dari Upside Down.
Poster Serial Stranger Things. Sumber : Dok.pribadi
Setiap setting tempat sampai dengan lagu yang disajikan sangat menarik perhatian penonton. Di serial ini kamu dapat bernostalgia hanya dengan mendengar lagu-lagu lawas tahun 80an yang ikonik di setiap adegan. Berikut lima lagu ikonik di serial “Stranger Things".
ADVERTISEMENT
1. Running Up That Hill – Kate Bush
Pada urutan pertama terdapat lagu “Running Up That Hill” yang dinyanyikan oleh Kate Bush. Lagu yang pertama kali di rilis pada tahun 1985 lalu menjadi hits kembali di kalangan masyarakat terutama penonton setia “Stranger Things” karena lagu ini mewarnai adegan dimana Lucas, Dustin, dan Steve mencoba menyelamatkan Max untuk melawan menghadapi kutukan Vecna pada musim keempat.
2. Should I Stay or Should I Go – The Clash
Lagu yang dinyanyikan oleh The Clash ini dimunculkan ketika Jonathan memperkenalkan lagu ini kepada Will ketika di kamar. Selain itu, lagu ini juga diputar ketika Joyce, Mike, Jonathan, dan Hopper berusaha menyadarkan Will ketika pikirannya dirasuki oleh monster Mind Flayer. Lagu yang dikeluarkan oleh The Clash ini masuk ke dalam album “Combat Rock” pada tahun 1982.
ADVERTISEMENT
3. Never Ending Story – Limahl
Lagu yang dinyanyikan oleh Limahl ini di rilis pada tahun 1984 pada album pertamanya “Don’t Suppose". Tentunya lagu ini tidak asing bagi penonton serial “Stranger Things” karena sangat ikonik pada adegan dimana Dustin meminta nomor rahasia kepada Suzie melalui radio jarak jauh yang dibuatnya, akan tetapi Suzie akan memberikan nomor tersebut apabila mereka berduet untuk menyanyikan lagu “Never Ending Story.”
4. Pass The Dutchie – Musical Youth
Lagu yang memiliki genre reggae ini dapat meningkatkan mood dari pendengar, alunan musik yang asik namun tetap santai ini kerap melekat pada salah satu karakter serial “Stranger Things” yakni Argyle. Lagu ini diputar ketika Argyle hendak mengantarkan pesanan pizza Jonathan, Mike, dan Will di rumah mereka. Lagu ini di rilis pada tahun 1982.
ADVERTISEMENT
5. Material Girl – Madonna
Lagu ini di rilis pada tahun 1984 dan masuk ke dalam album kedua dari Madonna yang bernama “Like a Virgin". Lagu ini termasuk ke salah satu scene ikonik yakni di saat Mike bertengkar dengan Eleven, sehingga keeratan dari persahabatan Eleven dan Max dimulai kala itu. Max menemani El untuk berbelanja di Starcourt Mall dan keduanya menghabiskan waktu bersama dari mendengarkan lagu, bercerita, sampai dengan membeli es krim. Episode ini merupakan favorit saya karena sejak saat itu persahabatan Eleven dan Max menjadi tidak terpisahkan.
Berikut kelima lagu ikonik yang diputarkan pada beberapa scene dari serial “Stranger Things". Menurut saya, jika kamu pecinta lagu-lagu lawas sekitar tahun 80an maka wajib untuk menonton serial ini, terlebih jika kamu suka menonton film bergenre fiksi ilmiah dan horor.
ADVERTISEMENT