Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Konten dari Pengguna
Transformasi Bisnis Berkelanjutan: Peran Strategi ESG di Industri 5.0
14 Oktober 2024 9:22 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Nashuha Syaidelfi Karen tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Padang, 12 Oktober 2024 - Sehubungan dengan Dies Natalis Departemen Ilmu Komunikasi Universitas Andalas yang ke-17, diadakannya workshop public relations yang bertemakan "Implementasi Environment, Social, and Governance (ESG) di Era Digital". Acara ini menghadirkan Boy Kelana Soebroto sebagai pemateri. Boy Kelana Soebroto merupakan Head of Corporate Communication pada PT Astra International Tbk.
ADVERTISEMENT
Dalam workshop ini, Boy Kelana menyebutkan strategi ESG (Environment, Social, and Governance) mengedepankan prinsip lingkungan, peran sosial, dan pemerintah dalam keberlanjutan bisnis dengan mengkolaborasikan teknologi dalam perkembangannya. ESG memiliki peran penting dalam pembentukan teknologi baru yang kemudian dapat diadopsi dan dimanfaatkan untuk keberlanjutan bisnis dari suatu perusahaan. Teknologi baru yang yang mendukung strategi ESG yaitu Artificial Intelligence (AI), Big Data, dan Internet Of Things (IOT).
Artificial Intelligence (AI) merupakan teknologi yang berupa kecerdasan buatan yang diprogram dalam sistem komputer. Dengan memanfaatkan AI, perusahaan dapat menganalisis data dan masalah yang berkenaan dengan ESG. Big Data merupakan sekumpulan data yang berjumlah besar dan kompleks yang terstruktur dalam suatu sistem. Big Data memiliki peran penting dalam mendukung strategi ESG karena Big Data dapat melakukan analisis yang mendalam terhadap suatu permasalahan. Sementara Internet Of Things (IOT) merupakan suatu perangkat hardware yang terhubung dengan internet dan mampu untuk bertukar data. Dalam konteks strategi ESG, IOT dapat mengumpulkan data yang terdapat dari berbagai sumber untuk mengoptimalkan jalannya ESG.
ADVERTISEMENT
Terlepas dari manfaat penggunaan strategi ESG untuk keberlanjutan bisnis, Boy Kelana juga menjelaskan mengenai tantangan yang dihadapi dalam penggunaan strategi ESG untuk keberlanjutan bisnis. Tantangan tersebut berupa kurangnya sumber daya yang ada, kurangnya kesadaran dan pemahaman tentang ESG, serta adanya penolakan dari dalam perusahaan.
Menurut Boy Kelana, tantangan-tantangan tersebut dapat diatasi dengan memberikan pemahaman melalui pelatihan kepada perusahaan, menggunakan strategi ESG sebagai strategi utama keberlanjutan bisnis, dan juga menggunakan teknologi mutakhir.
Acara workshop bersama Boy Kelana ditutup dengan sesi tanya jawab bersama audiens. Boy Kelana berharap melalui workshop ini, mahasiswa dapat lebih aktif dan melek akan teknologi terbaru.