Menjadi Penggemar yang Secukupnya

Nasywa Nabilah Faisa Hakim
Mahasiswa Hubungan Internasional, Universitas Airlangga
Konten dari Pengguna
24 Mei 2022 18:11 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Nasywa Nabilah Faisa Hakim tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Menjadi penggemar yang mengidolakan atau menyukai sesuatu tentunya merupakan hal yang wajar dan banyak dilakukan oleh sebagian orang. Ada yang mengidolakan pemain bola, bulu tangkis, aktor, penyanyi, dan bahkan karakter anime. Dalam mengidolakan sesuatu kita harus tetap mengetahui batasan dalam bersikap. Ada ungkapan yang berkata "Sifat seorang idola dilihat dari sikap penggemarnya". Mengidolakan sesuatu bukanlah perbuatan kejahatan asalkan tidak merugikan orang lain.
ADVERTISEMENT
Sayangnya di Indonesia sendiri masih banyak penggemar yang fanatik. Mulai dari penggemar bola, K-Pop, dan artis-artis Indonesia sendiri. Mereka dianggap fanatik karena beberapa sikap yang berlebihan dan berimbas merugikan orang lain. Mereka bahkan tidak segan untuk bertengkar dengan orang lain, mengancam, dan bahkan menyerang orang lain. Beberapa contoh kasusnya adalah penggemar K-Pop dari grup NCT Dream yang meramaikan bandara Soekarno Hatta pada 19 Mei 2022, beberapa pengunjung bandara merasa terganggu dan takut karena banyaknya penggemar yang berada di bandara sehingga juga menyebabkan pengunjung kesulitan mobilitas.
Keadaan Bandara Soekarno Hatta pada hari biasa, berbeda dengan gambar yang beredar di media sosial saat kedatangan NCT Dream. Sumber: Unsplash
Agar kita tidak merugikan orang lain apalagi idola kita, kita harus menjadi penggemar yang secukupnya. Saya sendiri merupakan penggemar K-Pop dan ada beberapa hal yang saya terapkan agar tidak menjadi penggemar yang fanatik.
ADVERTISEMENT
1. Tetap mengingat bahwa hubungan dengan idola kita hanya sebatas idola dan penggemar
2. Jangan terlalu terbawa perasaan dan tidak mudah tersulut emosi
3. Menghargai setiap keputusan idola kita yang menyangkut kehidupan pribadinya
4. Memahami bahwa banyak pendapat yang berbeda atau bertentangan dengan kita tentang idola kita
5. Selalu berhat-hati dalam bermain media sosial
6. Selalu ingat bahwa idola kita bisa mendapatkan dampak dari setiap sikap kita
Semoga kita semua menjadi penggemar yang tahu batasan dan menyukai secukupnya. Semoga tidak ada pihak yang dirugikan dalam proses kita mendukung idola. Idola kita akan senang dan menerima dengan bagaimanapun cara kita mendukung mereka.