Konten dari Pengguna

KKN Memberikan Solusi Nyata Pengurangan Sampah Kantong Plastik di Desa Bakalan

Nathalie Angelica
Mahasiswa Universitas Diponegoro, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Program Studi Ilmu Kelautan
10 Agustus 2024 14:58 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Nathalie Angelica tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Dokumentasi Bersama
zoom-in-whitePerbesar
Dokumentasi Bersama
ADVERTISEMENT
Dalam rangka mendukung pengurangan sampah kantong plastik, Mahasiswa KKN Tim II Undip 2023/2024 melaksanakan program kerja monodisiplin "Pengadaan Totebag sebagai Solusi Pengurangan Sampah Kantong Plastik" di Desa Bakalan, Kecamatan Kandeman, Kabupaten Batang, Jawa Tengah. Kegiatan ini diadakan secara langsung dengan melibatkan warga desa, terutama ibu-ibu rumah tangga sebagai penerima manfaat dari program ini.
ADVERTISEMENT
Program ini bertujuan untuk mendorong masyarakat agar beralih dari penggunaan kantong plastik sekali pakai yang berkontribusi besar terhadap pencemaran lingkungan ke totebag yang lebih tahan lama, dengan harapan dapat mengurangi jumlah sampah plastik yang mencemari lingkungan. Oleh karena itu, KKN Tim II Undip memberikan solusi yang sederhana namun efektif, yaitu dengan menyediakan totebag atau kantong belanja yang dapat digunakan berulang kali.
Pelaksanaan kegiatan
Pada hari pelaksanaannya, acara ini melibatkan 35 warga Desa Bakalan yang secara langsung menerima totebag dari Tim KKN. Dalam sosialisasinya, KKN Tim II Undip menjelaskan dampak negatif penggunaan kantong plastik terhadap lingkungan, terutama dalam hal pencemaran tanah dan air. Kantong plastik membutuhkan waktu yang sangat lama untuk terurai sehingga penggunaan secara masif dapat menimbulkan masalah lingkungan yang serius. Totebag yang diberikan sebagai alternatif dinilai lebih ramah lingkungan karena dapat digunakan berkali-kali dan memiliki umur pakai yang lebih lama.
ADVERTISEMENT
Dokumentasi bersama
Penggunaan totebag tidak hanya membantu mengurangi sampah plastik, tetapi juga dapat menghemat pengeluaran rumah tangga karena totebag bisa digunakan berkali-kali. Dengan memanfaatkan totebag yang diberikan, warga diharapkan dapat mulai mengurangi ketergantungan pada kantong plastik dalam aktivitas belanja sehari-hari. Edukasi ini diharapkan menjadi kebiasaan baru yang lebih ramah lingkungan.
Dengan terlaksananya program ini, KKN Tim II Undip berharap dapat menanamkan kebiasaan baru di tengah masyarakat Desa Bakalan, yaitu menggunakan totebag sebagai pengganti kantong plastik. Langkah kecil ini diharapkan dapat memberikan dampak yang signifikan dalam upaya mengurangi sampah plastik dan menjaga kelestarian lingkungan, baik di Desa Bakalan maupun di wilayah sekitarnya.