Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
Membangun Literasi Statistika Sejak Dini: Pengabdian Mahasiswa Telkom University
31 Desember 2024 7:07 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Naufal Alif tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Pelatihan Statistika Dasar Secara Kontekstual di SMP Negeri 1 Wangon
ADVERTISEMENT
Pelatihan statistika dasar di SMP Negeri 1 Wangon memperkenalkan cara belajar statistika yang aktif, menyenangkan, dan relevan dengan kehidupan sehari-hari. Kegiatan ini berlangsung pada tanggal 28-29 November 2024, diselenggarakan oleh Universitas Telkom Purwokerto. Pelatihan Statistika Dasar bertujuan meningkatkan literasi data siswa melalui pendekatan pembelajaran aktif dan kontekstual. Dengan metode berbasis studi kasus, siswa diajak memahami konsep statistika secara praktis dan aplikatif.
Pelatihan ini diinisiasi oleh mahasiswa Sains Data angkatan 2023, dengan bimbingan Ibu Ummi Athiyah, S.Kom., M.Kom., sebagai dosen pembimbing dan pengampu mata kuliah terkait. Program ini memberikan pengalaman belajar yang baru sekaligus membentuk kemampuan berpikir kritis siswa untuk menghadapi tantangan era digital.
Pelatihan ini bertujuan memperkenalkan konsep dasar statistika kepada siswa sekolah menengah melalui pendekatan yang aktif, interaktif, dan kontekstual. Dengan metode ini, siswa diharapkan dapat memahami statistika secara menyenangkan, relevan dengan kehidupan sehari-hari, serta mampu mengembangkan kemampuan berpikir kritis berbasis data.
ADVERTISEMENT
Rangkaian Kegiatan
Kegiatan diikuti oleh 90-an siswa kelas VIII dan IX yang sangat antusias mengikuti seluruh rangkaian pelatihan. Pada hari pertama, siswa dikenalkan pada konsep dasar statistika, seperti pengenalan data, jenis-jenis data, serta teknik penyajian data. Materi disampaikan oleh dua pemateri utama :
Selain itu, Naufal Alif Anargya dan Egi Rizkiyansyah turut berperan sebagai tim dokumentasi dan pembagi survei, memastikan seluruh kegiatan berjalan dengan baik dan data yang diperoleh tercatat dengan rapi untuk evaluasi lebih lanjut.
Hari kedua difokuskan pada praktik analisis data melalui studi kasus sederhana yang relevan dengan pengalaman siswa. Siswa diharapkan berpartisipasi aktif dalam mengumpulkan, menganalisis, dan menyajikan data dari contoh studi kasus yang ada. Tim mahasiswa memandu siswa secara langsung dalam setiap langkah, memastikan pemahaman yang mendalam terhadap konsep yang diajarkan. Untuk meningkatkan antusiasme peserta, diadakan sesi tanya-jawab di mana siswa yang dapat menjawab pertanyaan diberikan hadiah. Aktivitas ini tidak hanya menyenangkan tetapi juga efektif dalam mengevaluasi pemahaman siswa terhadap materi yang telah disampaikan. Siswa kelas 8 dan 9 di SMP Negeri 1 Wangon menunjukkan antusiasme tinggi selama pelatihan. Mereka mempelajari konsep dasar statistika seperti mean, median, dan modus melalui metode pembelajaran visual dan diskusi interaktif, yang meningkatkan pemahaman mereka tentang pentingnya data.
ADVERTISEMENT
Dampak dan Harapan
Kegiatan ini memberikan dampak positif yang signifikan. Berdasarkan hasil survei evaluasi, sekitar 80% peserta menyatakan bahwa pendekatan pembelajaran aktif dan kontekstual memudahkan mereka memahami materi. Pelatihan ini merupakan salah satu bentuk kontribusi nyata dari Telkom University Purwokerto dalam rangka mendukung peningkatan kualitas pendidikan di wilayah Banyumas dan sekitarnya. Harapannya, kegiatan ini dapat menjadi langkah awal untuk pengenalan statistika secara lebih luas di tingkat SMP, serta memotivasi siswa untuk lebih mendalami ilmu ini di masa depan.
Penutup
Program pengabdian masyarakat ini menjadi salah satu bentuk kontribusi nyata Universitas Telkom Purwokerto dalam mendukung peningkatan kualitas pendidikan di wilayah Banyumas dan sekitarnya. Dengan bimbingan Ibu Ummi Athiyah, S.Kom., M.Kom., diharapkan kegiatan serupa dapat terus dilakukan, menciptakan generasi muda yang siap menghadapi tantangan di era digital serta memiliki kemampuan berpikir kritis berbasis data.
ADVERTISEMENT