Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Konten dari Pengguna
Turbin Angin untuk Infrastruktur Energi Ramah Lingkungan di Indonesia
21 November 2024 16:56 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Nayla Sakura Hanum Imansyah tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Indonesia adalah negara kepulauan dengan garis pantai yang panjang dan wilayah daratan yang luas. Hal ini memungkinkan Indonesia untuk beragam potensi dalam mengembangkan energi listrik terbarukan melalui sumber daya yang ramah lingkungan. Sayangnya, saat ini masih banyak pihak yang menggunakan bahan bakar fosil seperti batubara, minyak, dan gas. Selain tidak ramah lingkungan, sulit untuk memperbarui sumber daya tersebut dan juga jumlahnya yang terbatas. Perubahan iklim semakin nyata sehingga penting bagi kita untuk mengurangi emisi karbon dan mulai transisi ke energi terbarukan.
ADVERTISEMENT
Secara umum, energi angin merupakan salah satu sumber energi terbarukan yang dapat kita gunakan untuk menghasilkan energi listrik. Indonesia memiliki rata-rata kecepatan anginnya kurang dari batas minimum kelayakan penyedia jasa energi, yakni 4 m/detik. Namun demikian, beberapa wilayah di Indonesia memiliki potensi energi angin yang layak untuk negara kembangkan. Wilayah Nusa Tenggara Timur, Nusa Tenggara Barat, Sulawesi Selatan dan Tenggara, memiliki kecepatan angin bagus untuk sumber daya energi terbarukan.
Angin merupakan salah satu bentuk energi yang tersedia di alam yang diperoleh melalui konversi energi kinetik. Untuk menghasilkan energi angin, energi kinetik tersebut memerlukan sebuah turbin angin untuk mengubahnya menjadi energi listrik. Teknologi ini merupakan salah satu bentuk pemanfaatan energi terbarukan yang ramah lingkungan. Pengembangan infrastruktur turbin angin di Indonesia dapat memanfaatkan potensi energi angin yang besar, baik dalam skala kecil maupun skala besar.
ADVERTISEMENT
Dengan adanya turbin angin yang lebih ramah lingkungan dan efisien, Indonesia dapat mengurangi emisi karbon, dan memenuhi kebutuhan energi berkelanjutan. Selain itu, inovasi ini dapat mendukung tujuan dari beberapa SDG. Pengembangan turbin angin mendukung target dari SDG 7 yaitu energi yang terjangkau dan berkelanjutan. Turbin angin ini juga dapat berkontribusi pada SDG 9 yang berfokus pada industri, inovasi, dan infrastruktur. Meskipun saat ini tantangannya besar dan penerapannya yang masih terbatas, kita harus segera merealisasikan substitusi bahan bakar fosil demi mewujudkan Indonesia yang lebih sehat.
Nayla Sakura Hanum Imansyah, Mahasiswa Teknik Elektro Universitas Airlangga.
DAFTAR PUSTAKA
Lubis, A. (2007). Energi terbarukan dalam pembangunan berkelanjutan. Jurnal Teknologi Lingkungan BPPT, 8(2), 151118.
ADVERTISEMENT
Tumembow, M. N., & Siwi, H. (2021). Studi Pemanfaatan Turbin Ventilator untuk Energi Alternatif. JURNAL MASINA NIPAKE, 1(1), 9-23.
Mulkan, A. (2022). Analisis pemanfaatan energi angin sebagai sumber pembangkit energi listrik. Jurnal ilmiah teknik UNIDA, 3(1), 74-83.