Stadion Bertaraf Internasional untuk Persija: Ini Soal Harga Diri

Tahun 2014 menjadi perpisahan bagi Persija dengan stadion Lebak Bulus yang digunakan sebagai markas sejak 1997. Dalam sejarahnya, stadion Lebak Bulus sempat menjadi tempat angker bagi para klub yang bertandang ke Persija.

Namun, setelah dibongkar kandang Persija menjadi tidak jelas. Sempat menggunakan stadion Gelora Bung Karno, Persija kemudian berpindah menggunakan stadion Patriot, Bekasi.

Perpindahan dan ketidakjelasan kandang tim elite sekelas Persija sedikit banyak merugikan klub dan the Jak Mania. Persija tidak bisa menjamu lawannya di tempat aslinya, Jakarta. Nasib kurang baik Persija itu tampaknya akan segera berakhir. Saat ini Gubernur Anies Baswedan dan wakilnya Sandiaga Uno tengah menggodok persiapan pembangunan stadion bertaraf internasional untuk digunakan sebagai markas Persija.

Stadion bertaraf internasional yang direncanakan akan dibangun di kawasan Taman BMW, Papanggo, Tanjung Priok, Jakarta Utara. Stadion ini digadang-gadang akan mencontoh bangunan dari markas klub Liga Inggris Manchester United, Old Trafford.

Untuk saat ini, lokasi pembangunan stadion masih dalam tahap perataan tanah setelah sebelumnya menjadi tempat pembuangan sampah dan permukiman para pemulung.

"Dari dulu ini, dari zaman Pak Fauzi Bowo sudah diratain. Cuma kita ditarik sehingga orang-orang balik ke sini. Trus Pas Ahok, sekarang tinggal nerusin aja. Sudah tiga kali diratain" ujar Sudiarno, anggota Satpol PP yang menjaga kawasan Taman BMW saat ditemui kumparan (kumparan.com) di lokasi, Senin (6/11).

Sudiarno merasa optimistis pembangunan stadion bertaraf internasional ini akan terealisasi. Menurutnya saat ini pemerintah aktif menyambangi lokasi stadion, seperti Dinas Olah Raga DKI, dan pemerintah dari tingkat kelurahan hingga atasnya. Sekarang sudah berdatangan alat-alat dari Pemprov DKI Jakarta yang digunakan untuk melancarkan pemerataan.

Ditanya mengenai seberapa penting arti keberadaan stadion besar ini nantinya bagi warga Jakarta, Sudiarno dan rekannya, Wahyu, kompak menjawab sangat penting.

"Kan Lebak Bulus udah enggak kepake. Kita di mana? Kita kan harus menyaingi negara lain juga kan. Kita kan butuh stadion juga. Kalau kita kedatangan tamu, kita enggak punya lapangan, kan malu juga," tutur Wahyu.

Keberadaan stadion bertaraf internasional ini nantinya akan menjaga dan meningkatkan harga diri Persija sebagai klub papan atas di Indonesia. The Jak Mania tidak perlu jauh-jauh lagi untuk mendukung tim kesayangannya. Namun, tidak menutup kemungkinan stadion ini juga digunakan oleh pihak lain, seperti PSSI.