Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0
Konten dari Pengguna
Alumni IPB University Jadi Asisten Pengajar Bahasa Indonesia Bagi Penutur Asing
20 Maret 2023 8:30 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Berita IPB tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Risky Sherly Putri, alumni IPB University yang tergabung dalam Pondok Inspirasi berkesempatan untuk menjadi asisten pengajar Bahasa Indonesia bagi Penutur Asing (BIPA) melalui kolaborasi Bahasa Kita dan Pondok Inspirasi. Kesempatan ini didapatkan saat Bahasa Kita dan Pondok Inspirasi mengadakan kelas daring untuk penutur asing pembelajar bahasa Indonesia di Perth, Australia beberapa waktu lalu secara online.
ADVERTISEMENT
Perlu diketahui, Bahasa Kita merupakan sebuah platform belajar Bahasa Indonesia bagi penutur asing yang berkolaborasi dengan Pondok Inspirasi dalam rangka mempopulerkan Bahasa Indonesia di kancah internasional.
Kelas ini diselenggarakan untuk memperkaya wawasan penutur asing mengenai kosakata dalam Bahasa Indonesia. Uniknya, penambahan kosakata baru Bahasa Indonesia disampaikan melalui cerita dari salah satu pahlawan Indonesia yaitu Raden Adjeng Kartini.
Pertemuan ini turut dihadiri oleh Wieke Gur selaku founder Bahasa Kita sekaligus sebagai pegiat pemartabatan Bahasa Indonesia di Indonesia dan dunia. Hadir juga Omar Danishwara praktisi Bahasa Indonesia bagi Penutur Asing (BIPA) dengan pengalaman mengajar 13 tahun kepada penutur asing yang berasal dari 20 negara berbeda. Listiana Operananta selaku Konsulat Jenderal Indonesia di Perth dan enam penutur asing juga hadir dan mengikuti kelas ini.
ADVERTISEMENT
“Untuk penutur asing yang belajar Bahasa Indonesia, semoga semakin menikmati Bahasa Indonesia, semakin lancar dan semakin sering berkunjung ke Indonesia. Nanti dapat memesan sendiri makanan ketika berkunjung di toko atau di restoran dengan menggunakan Bahasa Indonesia,” ujar Listiana Konsulat Jenderal Indonesia saat berbagi di kelas tersebut.
Kelas ini berlangsung interaktif dan berkesan. Semua partisipan yang hadir saling berinteraksi dan berupaya memberikan pertanyaan maupun jawaban dalam Bahasa Indonesia yang baik dan benar. Omar Danishwara selaku pengajar dan praktisi Bahasa Indonesia juga memberikan kesannya saat kelas berlangsung.
“Sudah hampir satu tahun saya tidak mengajar Bahasa Indonesia bagi Penutur Asing secara langsung, biasanya ketika pelatihan saja. Akhirnya sekarang memiliki kesempatan kembali mengajar Bahasa Indonesia untuk penutur asing”, ujarnya.
ADVERTISEMENT
Di akhir sesi, Sherly sebagai asisten pengajar sekaligus koordinator penulis Bahasa Kita mengatakan bahwa perlu membangun rasa percaya diri ketika belajar bahasa asing, seperti yang dilakukan oleh para penutur asing saat belajar Bahasa Indonesia.
Selain kegiatan ini, Sherly akan membersamai Omar sebagai asisten pengajar Bahasa Indonesia bagi penutur asing di kelas berikutnya secara daring maupun luring di Student Awards Night Perth, Australia yang akan diselenggarakan pada tanggal 27 April 2023. (*/Zul)