Konten dari Pengguna

Dospulkam IPB Bawa Suasana Baru untuk Menunjang Sertifikasi Benih Tanaman Hutan

Berita IPB
Akun resmi Institut Pertanian Bogor
20 Juni 2024 14:27 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita IPB tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Dospulkam IPB Bawa Suasana Baru untuk Menunjang Sertifikasi Benih Tanaman Hutan
zoom-in-whitePerbesar
Dospulkam IPB Bawa Suasana Baru untuk Menunjang Sertifikasi Benih Tanaman Hutan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Program Dosen Pulang Kampung (Dospulkam) IPB University kembali dilaksanakan di Desa Kalongan, Kecamatan Ungaran Timur, Kabupaten Semarang. Dengan peserta yang beragam mulai dari staff Balai Sertifikasi dan Perbenihan Tanaman Hutan (BSPTH), penyuluh kehutanan, hingga petani kehutanan ikut turut serta dalam kegiatan yang bertajuk “Pelatihan Seleksi Pohon Plus, Budidaya, Hama-Penyakit dan Perbenihan Guna Menunjang Sertifikasi Benih Tanaman Hutan”.
ADVERTISEMENT
Program ini juga turut mengajak Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Perbenihan, Dinas Kehutanan Jawa Tengah dan Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) untuk bekerja sama dalam mensukseskan acara ini.
Prof Ulfah Juniarti Siregar, M.Agr selaku koordinator Dospulkam IPB University di Desa Kalongan mengatakan, kegiatan ini tidak hanya berupa penyampaian materi dan praktik tentang pemilihan pohon plus, namun juga pemberian pengalaman langsung di lapangan kepada peserta yang berasal dari latar belakang yang berbeda.
Dalam materinya ia menjelaskan, “Bibit unggul sangat penting melakukan sertifikasi benih, karena pohon seperti sengon masih banyak diminati oleh masyarakat sedangkan banyak petani yang belum dapat memaksimalkan produksi kayu, dengan sertifikasi benih maka produksi kayu akan lebih terjamin,” jelas Prof Ulfah.
ADVERTISEMENT
“Kegiatan ini diharapkan menjadi pemicu semangat lebih kepada peserta dan masyarakat untuk berkegiatan di kehutanan, tentu diharapkan juga dukungan dari Dinas Kehutanan Jawa Tengah untuk terus membantu dan mendampingi masyarakat supaya selalu merasakan manfaat dari hasil hutan,” ujarnya.
Dosen lain yang memaparkan materi yakni, Prof Liliana Baskorowati menyampaikan materi terkait pemuliaan pohon; Prof Noor Farikhah Haneda, menyampaikan materi tentang hama dan penyakit pohon; Dr. Dede Sudrajat menjelaskan materi terkait perbenihan dan sertifikasi; Bayu Winata jelaskan materi terkait budidaya pohon. (*/Lp)