Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Konten dari Pengguna
Fakultas Kedokteran IPB University Gelar Workshop Community Health
11 April 2023 9:36 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Berita IPB tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Fakultas Kedokteran (FK) IPB University menyelenggarakan Workshop Community Health yang berlangsung di IPB International Convention Center, Bogor (8/4). Turut hadir pada kegiatan ini Prof drh Deni Noviana selaku Wakil Rektor IPB University bidang Pendidikan dan Kemahasiswaan.
ADVERTISEMENT
Menurut Prof drh Deni Noviana, pendirian Fakultas Kedokteran merupakan bagian dari rencana IPB University untuk memberikan kontribusi dalam mencerdaskan dan meningkatkan kualitas lulusan, terutama dalam bidang kedokteran.
“Di IPB University sendiri sudah ada Sekolah Kedokteran Hewan dan Biomedis (SKHB) yang dulunya bernama Fakultas Kedokteran Hewan (FKH). Kami juga memiliki Fakultas Ekologi Manusia (Fema), di sana ada jurusan gizi, keluarga, konsumen dan sebagainya. Semua ini merupakan backbone sebenarnya dari salah satu unsur di bidang kedokteran," ungkapnya.
Secara khusus, ia juga menyampaikan terima kasih atas kehadiran tim Universitas Padjadjaran yang sudah sejak tahun lalu mendukung berdirinya Fakultas Kedokteran IPB University.
Pada kesempatan yang sama, Prof Dr drh Srihadi Agungpriyono, Penanggung jawab sementara (Pjs) Dekan FK IPB University mengatakan, dalam koridor akademik, sistem dan tentunya kesehatan, bukan hanya dokter yang berperan. Namun, bidang-bidang lain yang terkait dengan kesehatan pun ikut serta dalam mendukung suatu kesatuan layanan terhadap masyarakat.
ADVERTISEMENT
“Para mahasiswa Fakultas Kedokteran nantinya harus menjadi agen perubahan dan pembangunan sosial yang menjadi ciri khas lulusan IPB University. Dengan cara dipacu untuk bisa datang ke masyarakat, mentransfer pengetahuan ke masyarakat sehingga bisa membantu menaikkan kualitas taraf hidup mereka," tandasnya.
Prof Srihadi menilai, kerjasama ini sangat penting untuk membentuk layanan kesehatan masyarakat yang berkualitas. Dalam workshop ini juga dilakukan diskusi dan penyusunan modul laboratorium lapang dan teknik membimbing mahasiswa di laboratorium lapang. (Ns/Rz)