Himiteka IPB Menggelar Sertifikasi Selam di Pulau Pramuka, Kepulauan Seribu

Himiteka IPB University Menggelar Sertifikasi Selam di Pulau Pramuka, Kepulauan Seribu

Himpunan Mahasiswa Ilmu dan Teknologi Kelautan (Himiteka) Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan (FPIK), IPB University bekerja sama dengan Marine Science and Technology Diving School menyelenggarakan Pelatihan Keprofesian di bidang Hidrobiologi Laut dengan kegiatan sertifikasi selam SSI Open Water Diver, di Pulau Pramuka 7-8/5. Kegiatan pelatihan keprofesian yang mengusung tema “Scientific Diving: Open Water Diver and Coral Disease Training” ini diikuti oleh 12 orang peserta dari mahasiswa aktif Ilmu dan Teknologi Kelautan (ITK) IPB University.

Kegiatan dilaksanakan dalam beberapa sesi termasuk LKK (Latihan Keterampilan Kolam) dan PAP (Pengetahuan Akademis Penyelaman). Selain itu, dilaksanakan juga sesi penyelaman di perairan terbuka yang berlokasi di Pulau Pramuka. Kegiatan pelatihan ini dihadiri oleh Dr Beginer Subhan, dosen IPB University dari departemen ITK sebagai instruktur selam dari Marine Science and Technology Diving School (MSTDS). Marine Science and Technology Diving School merupakan salah satu afiliasi pusat pelatihan sebagai official partner diving school dan classified diving center dari Scuba Schools International (SSI).

Materi sertifikasi selam meliputi pengetahuan dasar terkait kegiatan penyelaman, teori dasar seperti hukum fisika menyelam, pengaruh aktivitas menyelam terhadap fisiologi manusia, dan kehidupan bawah laut dijelaskan secara mendalam. Dengan adanya pelatihan ini, harapannya dapat mengenalkan dunia bawah laut kepada mahasiswa IPB University dari Departemen Ilmu dan Teknologi Kelautan.

“Dengan mengambil sertifikasi selam ini, menjadi peluang yang berkualitas bagi mahasiswa untuk berkarir di bidang kelautan. Menyelam belum tentu bisa dilakukan oleh semua orang, dibutuhkan skill yang memadai,” ungkap Dr Beginer.

Para peserta menyambut baik kegiatan pelatihan ini dan mengikuti pelatihan dengan antusias. Seluruh peserta yang terlibat memiliki minat yang tinggi dalam mengeksplor dunia bawah laut. “Dengan mengikuti kegiatan ini, saya bisa belajar lebih dalam mengenai penyelaman dan dapat mempraktikkannya secara langsung. Secara keseluruhan, kegiatan ini sangat bermanfaat bagi yang penasaran dengan apa yang terdapat di bawah permukaan laut dan diharapkan kegiatan akan terus dilaksanakan setiap tahunnya,” ungkap Marsha, mahasiswa ITK IPB University.

Dr Syamsul Bahri Agus, Pelaksana Tugas (Plt) Ketua Departemen ITK FPIK IPB University mengungkapkan, Departemen ITK IPB University, berupaya mencetak sumber daya manusia yang berkualitas untuk mengeksplorasi sumber daya laut. Ia juga menyebut bahwa skill menyelam merupakan salah satu skill yang istimewa, sebab menyelam di laut akan menjumpai banyak sekali tantangan seperti arus dan gelombang.

“Ke depannya, dengan memiliki skill menyelam, menjadi prospek bagus bagi mahasiswa yang ingin serius mengembangkan karirnya di bidang eksplorasi laut. Ini menjadi salah satu pilihan lapangan pekerjaan bagi generasi muda, banyak yang kita bisa lakukan dengan berbekal skill menyelam,” tutup Dr Syamsul. (DAN/SHA/ARS)