LKST IPB University Gelar Workshop Penyusunan Action dan Business Plan Startup

LKST IPB University Gelar Workshop Penyusunan Action dan Business Plan Startup

Lembaga Kawasan Sains dan Teknologi (LKST) IPB menyelenggarakan kegiatan Workshop kepada 25 startup program Inkubasi dengan tema Penyusunan Action Plan dan Business Plan belum lama ini di IPB International Convention Center (IICC), Bogor.

Kepala LKST IPB University, Prof Erika B Laconi dalam sambutannya menyampaikan workshop ini bertujuan untuk memberikan edukasi dan penyegaran bagi para startup program inkubasi 2024 yang sedang mengembangkan usahanya.

“Startup harus bisa berkomitmen dalam berbisnis, harus tepat kualitas, tepat waktu, dan tepat regulasi sehingga menghasilkan startup unggul dengan impact yang luas,” ujar Prof Erika.

Wakil Kepala bidang Inkubator Bisnis dan Kemitraan Industri LKST IPB University,, Prof Rokhani Hasbullah, menyampaikan pentingnya aspek legal produk seperti ijin edar, halal maupun sertifikasi produk lainnya agar produknya dapat menembus pasar dan mampu bersaing dengan produk lain yang sudah ada di pasaran.

“LKST IPB University siap membantu para tenant dalam mengembangkan varian produk baru yang memiliki value proposition untuk bisa bersaing, termasuk kerjasama produksi di teaching industry,” ungkapnya.

Kegiatan tersebut mengundang CEO Planteria, Bambang Sutrisno sebagai narasumber terkait Motivasi Bisnis dan Success Story Startup up Planteria dalam mengembangkan bisnis.

“Dalam membangun dan mengembangkan bisnis, startup harus memiliki empat poin penting yaitu growth mindset, visi misi, knowledge dan bergabung dengan komunitas bisnis lainnya,” jelas Bambang..

Sementara, materi Penyusunan Business Plan disampaikan oleh Larasati Widyaputri, CEO Lokasoka. “Manfaat penyusunan business plan adalah mendapatkan pendanaan dan membuat bisnis tumbuh berkembang,” ungkap Laras.

Ia menjelaskan, kerangka business plan terdiri dari executive summary business, problem customer and solusi bisnis, portofolio customer, keunggulan produk dan strategi pemasaran, pertumbuhan bisnis, kebutuhan pendanaan atau mitra bisnis, dan proyeksi penjualan serta rencana bisnis ke depan,” lanjut Laras.

Asisten Bidang Inkubator Bisnis LKST IPB University, Deva Primadia Almada sebagai narasumber terakhir menyampaikan materi Penyusunan Action Plan. Ia menuturkan bahwa action plan merupakan tahapan spesifik yang akan ditempuh untuk mencapai output kegiatan dalam satu tahun.

“Manfaat action plan diantaranya adalah meningkatkan kredibilitas startup dan memastikan tidak ada hal yang terlewati. Komponen action plan terdiri dari tujuan kegiatan, pokok kegiatan, rincian kegiatan, penanggung jawab, estimasi tanggal selesai dan rancangan anggaran biaya,” ucap Deva. (stpipb/Lp)