Portal Akreditasi Sinta Dibuka, DKaSRA IPB Siapkan 5 Jurnal untuk Reakreditasi

Portal Akreditasi Sinta Dibuka, DKaSRA IPB Siapkan 5 Jurnal untuk Reakreditasi

Direktorat Kajian Strategis dan Reputasi Akademik (DKaSRA) IPB University kembali selenggarakan pendampingan terhadap lima jurnal ilmiah IPB University. Pendampingan ini dilakukan sehubungan dengan telah dibukanya Portal Arjuna, yaitu portal untuk pengajuan akreditasi Science and Technology Index (Sinta).

Asisten Direktur Bidang Reputasi Akademik DKaSRA IPB University, Dr drh Mokhamad Fakhrul Ulum menjelaskan, kelima jurnal yang didampingi tersebut terdiri dari jurnal-jurnal yang telah terakreditasi nasional dengan peringkat Sinta 3 dan 4 dengan masa berlaku akreditasinya yang akan berakhir. Hal itu membuat jurnal-jurnal tersebut perlu dipersiapkan dengan lebih baik lagi saat proses reakreditasi sehingga target capaian akreditasi yang lebih tinggi dapat diperoleh.

“Harapannya, semua jurnal yang saat ini didampingi bisa meraih peringkat akreditasi yang lebih tinggi dari peringkat sebelumnya,” jelasnya dalam sambutan pembuka di Ruang Rapat Kantor DKaSRA, Kampus IPB Dramaga, Bogor.

Ia menambahkan, tujuan pelaksanaan kegiatan ini adalah untuk memantau kembali progress masing-masing jurnal dalam mempersiapkan proses reakreditasi. Kegiatan ini merupakan lanjutan kegiatan pendampingan reakreditasi yang sebelumnya telah dilakukan pada Maret yang lalu. Seperti sebelumnya, para jurnal telah mendapatkan ulasan dari narasumber, yaitu Dr Iman Rusmana terkait hal-hal yang perlu diperbaiki.

Pada pendampingan lanjutan kali ini, perwakilan pengelola dari setiap jurnal mempresentasikan hasil perbaikan tersebut dan progres kesiapannya untuk pengajuan reakreditasi. Dr Iman kembali memberikan ulasan terhadap progress jurnal yang masih harus dimaksimalkan sebagaimana rule dan syarat terbaru dalam proses penilaian jurnal Sinta.

“Kami senantiasa terus berkomitmen penuh untuk mengawal proses peningkatan kualitas jurnal-jurnal ilmiah di IPB University, termasuk dalam proses reakreditasi Sinta maupun indeksasi internasional bereputasi. Harapannya, setelah mendapat masukan dan koreksi penyempurnaan dari narasumber pada kegiatan ini, para jurnal peserta pendampingan dapat lebih memaksimalkan persiapannya sehingga mampu meraih peringkat akreditasi yang lebih tinggi, yakni Sinta 2,” pungkas Dr drh Mokhamad Fakhrul Ulum. (Tia/Rz)