Presiden Monash University Indonesia Sampaikan Orasi Ilmiah di IPB University

Berita IPB
Akun resmi Institut Pertanian Bogor
Konten dari Pengguna
30 September 2022 8:39 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita IPB tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Presiden Monash University Indonesia Sampaikan Orasi Ilmiah dalam Sidang Terbuka IPB University
zoom-in-whitePerbesar
Presiden Monash University Indonesia Sampaikan Orasi Ilmiah dalam Sidang Terbuka IPB University
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Sidang Terbuka dalam rangka Dies Natalis ke-59 IPB University sukses digelar di Auditorium Fakultas Ekonomi dan Manajemen (FEM), Kampus Dramaga, Bogor (28/9). Presiden Monash University Indonesia, Prof Andrew MacIntyre turut hadir untuk menyampaikan orasi ilmiahnya yang berjudul "Social Impact of Higher Education."
ADVERTISEMENT
Dalam orasinya tersebut, Prof Andrew memaparkan kontribusi dan upaya Monash University dalam memberikan dampak positif kepada dunia. Ia menjelaskan, setiap perguruan tinggi memiliki ambisi yang kuat untuk menciptakan perubahan demi kehidupan yang lebih baik.
"Sejak awal berdiri, Monash University berkomitmen dalam memberikan dampak sosial. Kami berfokus memberdayakan sivitas akademika untuk nantinya dapat memberikan dampak yang positif dan berkelanjutan bagi sekitarnya,” paparnya.
Ia menyebut, Monash University masuk dalam 100 besar universitas terbaik di dunia versi QS World Ranking University 2022. Menurutnya, pencapaian kampus seperti ranking tersebut merupakan hal yang menjadi perhatian seluruh sivitas akademika.
"Ranking perguruan tinggi pastinya menjadi perhatian rektor, tenaga pendidik, dan mahasiswa. Kendati demikian, jangan sampai kita diperbudak oleh hal itu. Perguruan tinggi mana pun tetap dan harus berpegang pada nilai dan prinsip. Perguruan tinggi berperan dalam penelitian dan transfer pengetahuan kepada masyarakat," tuturnya.
ADVERTISEMENT
Prof Andrew melihat adanya kesamaan visi antara Monash University dengan IPB University. Ia menjelaskan, Monash University memiliki rancangan strategis 2021-2030 dalam menghadapi tantangan global. Sedikitnya ada tiga fokus utama yaitu climate change (perubahan iklim), geopolitical security (keamanan geopolitik), dan thriving communities (pemberdayaan komunitas).
"Dampak merupakan sebuah judul (paling penting). Rancangan strategis menjadi bentuk komitmen bagi setiap perguruan tinggi untuk menciptakan dampak positif yang luas," ujarnya.
Anggota The Academy of Social Sciences in Australia itu berpendapat, diperlukan kolaborasi antara perguruan tinggi dan berbagai pihak dalam menciptakan dampak positif.
"Sebuah dampak dihasilkan dari penelitian yang berkualitas. Sulit sekali mengembangkan penelitian apabila tidak disertai pendanaan. Karenanya, kerja sama dengan pemerintah, komunitas, dan masyarakat sangat diperlukan," katanya.
ADVERTISEMENT
Prof Andrew mengungkapkan Monash University beberapa kali terlibat dalam proyek di Indonesia seperti proyek revitalisasi Sungai Citarum (Jawa Barat) dan akses terhadap layanan air bersih (Makassar). Harapannya, kerja sama seperti itu dapat dilakukan bersama dengan IPB University. Ia mengapresiasi IPB University sebagai perguruan tinggi yang inovatif dan bereputasi tinggi di Indonesia.
"Indonesia memiliki banyak perguruan tinggi terkemuka. IPB University menjadi pilihan bagi kami untuk melakukan kerja sama ke depannya," pungkasnya. (*)