Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Konten dari Pengguna
Rancang Masa Pensiun Sejahtera, IPB Adakan Refreshment Training Purnabakti
15 November 2024 10:40 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Berita IPB tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Direktorat Sumber Daya Manusia (SDM) bekerja sama dengan Lembaga Kepemimpinan dan Pendidikan Eksekutif (LKPE) IPB University , menggelar Refreshment Training Purnabakti Pegawai Tahun 2024. Acara bertema “Sailing into The Golden Age: Merancang Masa Pensiun Sejahtera” dan berlangsung di IPB International Convention Center (IICC), Bogor (13/11).
ADVERTISEMENT
Dr Heti Mulyati, Direktur SDM IPB University dalam sambutannya mengatakan bahwa kegiatan ini dilakukan untuk me-refresh bagi para pegawai yang sudah memasuki masa purnabakti dan yang akan purnabakti lima tahun ke depan.
“Mengingat masa bekerja kita ini di atas 20 tahun, sudah pasti engagement-nya sangat tinggi. Untuk itu, kegiatan refreshment ini diharapkan memberikan insight kepada Bapak dan Ibu, bagaimana cara kita merancang masa pensiun baik dari sisi mental maupun finansial,” tuturnya.
Menurutnya, masa pensiun bukan mengakhiri aktivitas seseorang, melainkan berakhir hanya secara administrasi. “Sedangkan karya-karya Bapak dan Ibu tidak akan berhenti sampai dengan hari ini,” imbuh Dr Heti.
Former HR Director PT Unilever Indonesia Tbk, Laksmi S Tobing, hadir sebagai narasumber. Ia mengungkapkan, masa pensiun justru awal dari segalanya.
ADVERTISEMENT
“Jika Anda mengira bahwa pensiun adalah akhir dari segalanya, Anda harus mengubahnya karena masa pensiun adalah awal dari segalanya. Anda bisa menjadi lebih dekat dengan keluarga jika Anda masuk ke masa pensiun. Anda bisa melakukan aktivitas yang tidak bisa dilakukan saat Anda bekerja,” ucapnya.
Ia menegaskan, masa pensiun merupakan suatu hal yang harus ditanggapi dengan positif. “Anda harus selalu optimis dalam menyikapi segala hal yang mungkin akan terjadi jika masa pensiun mulai datang kepada Anda,” kata dia. (*/Rz)