Rektor Universitas Malikussaleh: Di Pimpin Prof Arif Satri, IPB Berkembang Pesat

Rektor Universitas Malikussaleh: Di Pimpin Prof Arif Satri, IPB Berkembang Pesat

Majelis Wali Amanat (MWA) IPB University melantik Rektor IPB University Periode 2023-2028 di Gedung Grha Widya Wisuda (GWW), Dramaga, Bogor, (18/01). Prof Arif Satria dilantik sebagai Rektor IPB University untuk masa kepemimpinan 2023-2028. Pelantikan Rektor IPB University dihadiri oleh sejumlah pejabat termasuk para rektor perguruan tinggi di tanah air.

Dalam pidatonya, Rektor IPB University, Prof Arif Satria mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang sudah bersama-sama mendukung program kerja yang sudah dijalankan selama lima tahun kepemimpinannya sebagai Rektor IPB University 2018-2022. Ia juga berharap dukungan seluruh pihak untuk kepemimpinannya di periode 2023-2028 mendatang.

“Tantangan IPB University kali ini berbeda dengan lima tahun yang lalu. IPB University harus siap memberikan berkontribusi untuk mengatasi ancaman krisis pangan. Oleh karena itu, harapannya IPB University bisa terus berkontribusi secara positif melakukan aksi-aksi nyata di masyarakat untuk mengatasi krisis pangan. IPB University siap untuk berkolaborasi dengan berbagai pihak,” ungkapnya.

Salah satu rektor yang hadir dalam acara ini adalah Rektor Universitas Malikussaleh, Prof Herman Fithra. Prof Herman menyampaikan Rektor IPB University itu luar biasa. Menurutnya, perkembangan lima tahun terakhir di bawah kepemimpinan Prof Arif Satria, IPB University maju pesat.

"Seperti Quacquarelli Symonds (QS) Ranking naik, kemudian penghargaan dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) hampir semua penghargaan diborong. Kemudian secara personal juga menjadi pejabat publik yang paling populer di tahun 2022 yang lalu," ujar Prof Herman.

Menurutnya, kiprah Prof Arif Satria itu diakui secara nasional dan juga internasional. “Karena banyak karya-karya internasional dalam bentuk kerjasama diperoleh IPB University. Sehingga pendanaannya itu juga sudah cukup besar, bersumber dari kerjasama, dan ini saya pikir tidak mudah. IPB University di bawah Prof Arif mendapat kepercayaan yang begitu besar," ungkapnya.

Ia mengharapkan IPB University, dengan program-program mulia ini, bisa menjadi salah satu perguruan tinggi besar di Indonesia terutama dalam bidang pangan untuk menjaga ketahanan pangan. "Semoga keunggulan-keunggulan dari IPB University bisa ditularkan ke perguruan tinggi lain termasuk Universitas Malikussaleh. Sukses untuk IPB, IPB Digdaya!" tuturnya. (Ns/Zul)