Konten dari Pengguna

SKHB IPB University Lepas Mahasiswa untuk KKNT di Dua Provinsi

Berita IPB
Akun resmi Institut Pertanian Bogor
11 Juni 2024 8:46 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita IPB tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
SKHB IPB University Lepas Mahasiswa untuk KKNT di Dua Provinsi
zoom-in-whitePerbesar
SKHB IPB University Lepas Mahasiswa untuk KKNT di Dua Provinsi
ADVERTISEMENT
Mahasiswa Sekolah Kedokteran Hewan dan Biomedis (SKHB) IPB University angkatan 58 mengikuti acara pelepasan Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKNT) pada 1/6 di Kampus IPB Dramaga. KKNT IPB University tahun 2024 akan berlangsung selama dua bulan.
ADVERTISEMENT
SKHB IPB University menerjunkan 175 mahasiswa yang tersebar di dua provinsi dengan konsentrasi di dua kota, yaitu Lampung dan Sukoharjo. Sebagian mahasiswa internasional mengikuti KKNT reguler di Indonesia, sementara sebagian lainnya melaksanakan KKNT di negara asal mereka.
KKNT dilaksanakan sebagai bentuk pembelajaran bagi mahasiswa untuk hidup bermasyarakat, mengidentifikasi dan menangani masalah yang dihadapi dengan pendekatan pertanian dalam arti luas.
Dr Ninuk Purnaningsih, dosen Departemen Sains Komunikasi dan Pengembangan Masyarakat IPB University, menyampaikan materi pembekalan "Penyuluhan dan Komunikasi Profesional untuk Kesehatan Masyarakat Veteriner".
Ia menyatakan bahwa KKNT tahun ini diintegrasikan dengan berbagai program IPB University pada tahun 2024. “Tahun ini akan menjadi tahun pengabdian SKHB IPB University kepada masyarakat,” ujar Ninuk.
ADVERTISEMENT
Sementara, Dekan SKHB IPB University, drh Amrozi, dalam sambutannya menyampaikan bahwa KKNT menjadi wadah bagi mahasiswa untuk saling bertukar pikiran dan pengalaman dengan masyarakat.
“KKNT menjadi forum bagi mahasiswa untuk berkolaborasi antar disiplin ilmu dengan mahasiswa dari berbagai program studi dan melakukan transfer teknologi dengan masyarakat,” tuturnya.
Lanjut drh Amrozi, KKNT juga melatih mahasiswa untuk berkontribusi nyata di masyarakat melalui berbagai kegiatan dan program kerja, sehingga menghasilkan lulusan yang peduli dan siap terjun ke masyarakat. “Saya berharap kehadiran mahasiswa di daerah dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat setempat,” ungkapnya. (*/Lp)