Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.94.0
Konten dari Pengguna
Tingkatkan SDM Desa, IPB University Wisuda Aparatur Desa SPD Angkatan 4
28 Desember 2024 14:30 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Berita IPB tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Dalam upaya meningkatkan sumber daya manusia (SDM) desa, IPB University menggelar Wisuda Sekolah Pemerintah Desa (SPD) angkatan ke-4 tahun 2024 di Auditorium Fakultas Ekonomi dan Manajemen (FEM), Kampus IPB Dramaga, Bogor.
ADVERTISEMENT
Penjabat (Pj) Bupati Bogor, Bachril Bakri mengatakan Sekolah Pemerintah Desa merupakan program pendidikan non-degree yang dirancang khusus untuk aparatur desa.
Program ini bertujuan untuk membekali peserta dengan pengetahuan dan keterampilan yang dibutuhkan dalam mengelola pemerintahan desa secara efektif dan efisien, khususnya dalam bidang tata kelola, pembangunan, dan perencanaan berbasis data.
“Sekolah Pemerintah Desa ini diadakan sebagai bukti komitmen pemerintah daerah untuk meningkatkan kemampuan dan kapasitas aparatur desa di Kabupaten Bogor,” ucapnya.
Ia menambahkan, program ini didukung penuh oleh para ahli dari IPB University yang memberikan pendampingan secara intensif kepada peserta. Hal ini sejalan dengan komitmen IPB University dalam berkontribusi pada pembangunan daerah melalui pengembangan SDM.
Wakil Rektor IPB University bidang Resiliensi Sumberdaya dan Infrastruktur, Dr Alim Setiawan menuturkan, dengan ilmu dan pengalaman yang diperoleh selama mengikuti program ini, peserta diharapkan dapat membawa perubahan signifikan bagi desa masing-masing.
ADVERTISEMENT
“Program SPD telah menjadi bagian penting dalam penghargaan SDGs Award yang diterima IPB University selama tiga tahun berturut-turut,” jelasnya. Ia menambahkan, program SPD merupakan salah satu inovasi yang menjadi poin penting dalam penghargaan tersebut.
“Jadi, Bapak dan Ibu bisa berbangga, karena apa yang telah dijalani melalui SPD ini sudah mendapatkan pengakuan dari Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas). Kami sangat mendukung keberlanjutan ini di masa-masa mendatang,” imbuhnya.
Dekan Fakultas Ekologi Manusia (Fema) IPB University, Prof Sofyan Sjaf juga menyampaikan, upaya ini merupakan bagian dari ketercapaian dari hasil kolaborasi IPB University dan Pemerintah Kabupaten Bogor. Ia menilai, program ini sangat penting untuk mendorong SDM di desa agar lebih baik.
“Program ini bisa memperkuat kapasitas perangkat desa dalam tata kelola pemerintahan desa berbasis pada data. Diharapkan aparatur desa menjadi motor penggeraknya,” jelasnya.
ADVERTISEMENT
Ia menambahkan, sejak tahun 2021 hingga tahun 2024 sudah 660 aparatur desa dan 220 desa yang mengikuti program SPD ini. Ke depan, ia berharap jangkauannya bisa semakin meluas, salah satunya dengan menambah komposisi gender supaya semakin luas kesempatan untuk perempuan mengikuti program SPD. (AS/Rz)