Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
Ini Gagasan Muhamammad Shujahri Maju Sebagai Calon Ketua Umum PB HMI
11 Februari 2018 16:59 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:11 WIB
Tulisan dari News tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
MAKASSAR, - Muhamammad Shujahri menyampaikan gagasannya untuk bertarung memperebutkan kursi Ketua Umum Pengurus Besar Himpunan Mahasiswa Islam (PB HMI) dalam perayaan Dies Natalis yang ke-57, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Unhas (Fisip Unhas) di Gedung Olahraga Jusuf Kalla Universitas Hasanuddin, Minggu (11/2/2018).
ADVERTISEMENT
Muhamammad Shujahri yang juga merupakan alumni Fisip Unhas ini diberikan kesempatan khusus oleh seniornya untuk menyampaikan gagasannya sebelum bertarung dalam Kongres PB-HMI ke-30 di Kota Ambon.
“Saya sangat bangga dapat diberi kesempatan untuk berbicara dihadapan senior-senior yang cukup berperan penting bagi saya dalam menjalankan setiap amanah di tubuh Himpunan Mahasiswa Islam,” ujar Ari sapaan akrabnya sambil memita restu kepada alumni Fisip Unhas.
Kata dia, ia memutuskan untuk maju sebagai calon Ketua Umum PB HMI periode 2018-2020 karena ingin membawa arah baru di organisasi kemahasiswaan tertua di Indonesia ini.
"Saya memutuskan maju di kongres Himpunan Mahasiswa Islam karena saya menganggap bahwa keilmuan saya penting untuk menjaga nalar kebangsaan ini," tegas Direktur Suropati Syndicate ini.
ADVERTISEMENT
Ari menambahkan, HMI sebagai organisasi kemahasiswaan tertua harus menawarkan arah baru dalam strategi perjuangan dan penegakan mission HMI.
Oleh karena itu, menurut Ari, dibutuhkan misi-misi yang progresif, inovatif tetapi terukur akan pencapaiannya, antara lain menciptakan kedaulatan ekonomi di organisasi melalui pengembangan ekonomi kreatif dan Rumah Koperasi.
Selanjutnya, kata Mantan kepala bidang Hukum dan Ham PB HMI periode 2016 – 2018 ini akan merekayasa organisasi dengan nafas keIslaman dan keIndonesiaan yang menjunjung tinggi profesionalitas dan etos kerja sehingga dapat menjadi role model organisasi kemahasiswaan.
"Berbasiskan Riset dalam setiap pengambilan kebijakan organisasi, Membangun spirit peduli konstitusi dan menciptakan model pengkaderan yang berorientasikan pendayagunaan teknologi serta berperan aktif dalam menyelesaikan problematika sosial masyarakat dan kebangsaan," jelas Ari.
ADVERTISEMENT
Lebih jauh, Ari menyampaikan dirinya bisa maju sebagai kandidat karena tidak terlepas dari tempaan senior-senior yang hebat pada saat proses kaderisasi semasa menjadi mahasiswa di FISIP Unhas.
Dalam acara Dies Natalis ini, selain dihadiri Ketua Umum IKA Fisip Unhas sekaligus Bupati Bone, Andi Fahsar M. Padjalangi, S.Sos, turut dihadiri pula beberapa tokoh alumni lainnya, yakni Idris DP (Deputi LAN-RI), Prof. Muhammad (Mantan Ketua Bawaslu RI), Alfian Mallarangeng, Syamsu Rizal MI (Wakil Walikota Makassar), Tomy Satria Yulianto (Wakil Bupati Bulukumba), Andi Tenri Sompa (Akademisi dari Universitas Lambung Mangkurat), Rahman Pina (Anggota DPRD kota Makassar), dan banyak lagi tokoh ormas dan kepemudaan lainnya.