Konten Media Partner

Ponakan Prabowo Calon Kuat Gantikan Sandiaga di Wagub DKI

25 September 2018 11:10 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:06 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ponakan Prabowo Calon Kuat Gantikan Sandiaga di Wagub DKI
zoom-in-whitePerbesar
ADVERTISEMENT
Rahayu Saraswati Djojohadikusumo (tengah). Foto: dok/antara Keponakkan Prabowo Subianto yang juga politikus Partai Gerindra, Rahayu Saraswati Djojohadikusumo disebut-sebut menjadi kandidat kuat pengganti Sandiaga Uno untuk menduduki kursi Wakil Gubernur DKI Jakarta. Keponakan Prabowo yang akrab disapa Sara itu siap ditunjuk jika partai menghendakinya menempati kursi DKI-2.
ADVERTISEMENT
"Kalau beliau yang menunjuk dan memang disepakati DPRD DKI ya saya harus siap mau tidak mau kan? Tapi, harus saya pertimbangkan lebih matang lagi," ujar Sara, Rabu 25 September 2018.
Sara mengaku saat ini para kolega maupun pendukungnya terus mendorong agar dirinya menyiapkan diri maju sebagai Wagub DKI. "Saya tentunya sangat mengapresiasi dan merasa terhormat atas kepercayaan dan dukungan yang mereka berikan ke saya," tutur Anggota Komisi VIII DPR tersebut. Baca Juga : PKS Klaim Gerindra Legowo Serahkan Kursi Wagub DKI Menguji Kesetiaan Koalisi Gerindra-PKS di Kursi Wagub DKI Menurut Sara, alasan utama para pendukungnya karena melihatnya bisa mewakili kaum milenial. Selain itu, ada anggapan bisa mewakili emak-emak. Kemudian, bisa menjadi Wagub DKI perempuan pertama dan mewakili minoritas sehingga Pancasilais.
ADVERTISEMENT
"Mereka kenal saya sebagai orang yang idealis dan punya integritas," katanya.
Meski demikian, ia menyadari sekali lagi bahwa proses jabatan Wagub DKI merupakan wewenang dan keputusan pimpinan partai itu sendiri.
Sebelumnya, isu kursi Wagub DKI masih panas antara Gerindra dengan PKS. Kader PKS sendiri mencuat nama Ahmad Syaikhu. Sementara, Gerindra selain Sara ada Ketua DPD Gerindra DKI Mohammad Taufik. (man) Baca Juga : Tim Pemenangan Prabowo-Sandi Tak Libatkan Kepala Daerah Sandiaga Mundur dari Wagub DKI, Begini Mekanisme yang Benar Aher Melanggar UU Pilkada Jika Menggantikan Sandiaga Uno