KBA Pasirluyu Bandung, Contoh Nyata Masyarakat Berdaya di Tengah-tengah Kota

Siapa pun pasti tahu, di kota-kota besar, perumahan penduduk sangatlah padat. Rumah saling berdekatan, jumlah penduduk banyak, lahan kosong juga sangatlah minim. Pun demikian juga di Kota Bandung. Perumahan penduduk nan padat menghias di setiap sudutnya.

Tak terkecuali dengan kampung yang satu ini. Sebuah kampung yang berlokasi di RW 08, Kelurahan Pasirluyu, Kecamatan Regol, Kota Bandung. Namanya Kampung Berseri Astra Pasirluyu. Siapa pun yang melintasi kampung ini, sekilas akan merasakan hal yang tak berbeda dengan kampung-kampung lainnya yang ada di Kota Bandung. Namun jika mencermatinya dengan teliti, terutama saat masuk ke dalam kampungnya, perbedaannya akan terlihat.

Apa yang Membuat Kampung Berseri Astra Pasirluyu Bandung Berbeda?

Ya, saat kita masuk ke dalam kampung ini, kita akan menemukan banyak hal yang berbeda dari kampung lain. Ada tempat belajar anak-anak yang bagus; ada posyandu sigap dan tanggap yang tak hanya kepada balita saja, tetapi juga para lansia dan penduduknya secara umum; ada sudut-sudut tempat menanan tanaman hias dan juga sayur; serta ada juga kelompok penduduk yang berwirausaha guna memperoleh hasil tambahan.

Benar, sesuai dengan namanya, Kampung Berseri Astra Pasirluyu, kampung ini merupakan kampung binaan dari Astra. Di mana pembinaan dan bimbingannya meliputi 4 pilar program, yakni Pilar Pendidikan, Pilar Kewirausahaan, Pilar Lingkungan, dan Pilar Kesehatan. Untuk tahu seperti apa pembinaan yang diberikan Astra di tiap pilarnya, berikut ini penjelasannya.

Pembinaan pada Pilar Pendidikan

Kampung Berseri Astra Pasirluyu Bandung, atau singkatnya disebut sebagai KBA Pasirluyu, memiliki sebuah Rumah Pintar. Namanya Rumah Pintar Nurul Falah. Rumah Pintar ini sendiri sudah ada sejak tahun 2014. Bahkan peresmiannya, dulu dilakukan oleh Ibu Presiden Republik Indonesia, alm. Ibu Hj. Ani Yudhoyono.

Dukungan PT Astra International Tbk pada Rumah Pintar ini bisa dilihat dari diberikannya bantuan melalui program CSR-nya (Corporate Social Responsibility), berupa berbagai fasilitas untuk Rumah Pintar ini. Misalnya saja seperti komputer, peralatan audio visual, aneka sarana bermain, perpustakaan dan isinya, dan lain-lain.

Kenapa Rumah Pintar Nurul Falah bisa dengan mudah mendapatkan bantuan tersebut? Hal ini kebetulan, lokasinya sangat dekat dengan Astra Biz Center Bandung. Kita tahu bersama, PT Astrra mengharuskan tiap cabang atau unit di grupnya untu memberi manfaat bagi lingkungan di mana grup atau unitnya berada.

Rumah Pintar Nurul Falah bergerak dalam bidang Pendidikan Anak Usia Dini, yakni PAUD dan TK. Waktu belajarnya setiap hari Senin hingga Jumat, dari mulai pukul 07.30 hingga pukul 12.00. Karena fasilitasnya yang jauh lebih lengkap daripada tempat lain, jadinya Rumah Pintar Nurul Falah banyak muridnya.

Kegiatan belajar siswa PAUD dan TK Rumah Pintar Nurul Falah, KBA Pasirluyu Bandung (Foto: Instagram KBA Pasirluyu Bandung)

Ah ya, karena jam belajar anak-anak PAUD dan TK hanya sampai pukul 12.00, Rumah Pintar jadinya menyelenggarakan kegiatan pendidikan yang lain. Yakni sekolah madrasah, yang jam belajarnya dari jam 4 sore sampai jam 8 malam. Siswanya meliputi pelajar SD dan juga SMP. Sedangkan anak-anak SMA serta kelompok remaja yang ada di Pasirluyu dilatih dan diberdayakan untuk menjadi relawan di Rumah Pintar.

Tak cukup sampai di sana. Di Rumah Pintar juga dilakukan kegiatan pendidikan yang lain. Misalnya saja pelatihan komputer, kemudian juga membaca buku, atau juga les mata pelajaran di sekolah. Kegiatannya dilakukan setiap hari Sabtu dan Minggu. Yang unik, kesemua kegiatan pendidikan yang dilakukan Rumah Pintar Nurul Falah tidak dikenakan biaya.

Bantuan PT. Astra Internasional tak berhenti pada pemberian fasilitas di awal saja. Secara rutin mereka juga memberikan bantuan kepada pelajar dan mahasiswa yang ada di Pasirluyu. Bentuknya berupa biaya pendidikan. Siswa SD mendapatkan dana sebesar Rp480 ribu. Siswa SMP mendapatkan dana sebesar Rp650 ribu. Siswa SMA/SMK mendapatkan dana sebesar Rp750 ribu. Adapun mahasiswa mendapatkan dana sebesar Rp1,25 juta tiap semesternya. Hingga saat ini sudah ratusan siswa dan mahasiswa yang mendapatkan bantuan pendidikan dari Astra ini.

Tak semua siswa atau mahasiswa di Pasirluyu yang mendapatkan dana bantuan ini. Hanya pelajar atau mahasiswa yang tidak mampu dan yang berprestasi sajalah yang dapat.

Patut diketahui, Rumah Pintar Pasirluyu ini merupakan jenis Rumah Pintar yang sudah mandiri. Gaji gurunya diberi dari dana swadaya masyarakat Pasirluyu. Adapun Astra memberikan bantuan pada fasilitasnya saja. Segala biaya yang lainnya dibebankan kepada masyarakat Pasirluyu.

Atas keberhasilannya Rumah Pintar Kampung Berseri Astra Pasirluyu Bandung ini mendapatkan penghargaan. Tepatnya sebagai Juara Ke-2 dalam ajang Apresiasi Rumah Pintar Berprestasi Astra di tahun 2015 yang lalu.

Pembinaan pada Pilar Kesehatan

Selain pendidikan, bidang kesehatan juga merupakan sebuah permasalahan yang rumit bagi masyarakat urban. Pun demikian juga dengan masyarakat di Pasirluyu. Kehidupan yang sudah semakin canggih, di mana pola hidup masyarakat modern yang lebih memilih kepraktisan, yang akhirnya membuat hidup jadi sedenter, tentu membawa risiko yang besar bagi tingkat kesehatan masyarakat itu sendiri.

Belum lagi kurangnya ilmu dan wawasan dari para pasangan muda mengenai gizi dan cara merawat anak-anak mereka. Sudah pasti, besarnya kemungkinan anak-anak balita untuk stunting dan tidak bisa berkembang dengan baik, itu akan jadi tinggi.

Nah Astra ikut berperan di sini. Yakni melalui pembinaan pada pilar kesehatan. Di mana bentuknya berupa pemberian pelatihan, peningkatan skill dan ketrampilan, pelatihan kader terhadap para pasangan muda, ibu-ibu, dan lansia. Tak lupa diberikan juga bantuan alat-alat kesehatan. Dari mulai seperti alat untuk mengukur gula darah, tensi darah, timbangan badan dan lain-lain.

Fyi, di KBA Pasirluyu sendiri ada Posyandu Nur Inayah, yang kita tahu sebagai Pos Pelayanan Terpadu; dan juga 1 Posbindu PTM Nur Inayah, yang merupakan Pos Pembinaan Terpadu Penyakit Tidak Menular. Kadernya bernama Kader Avicena.

Penimbangan balita di Posyandu Nur Inayah, KBA Pasirluyu Bandung (Foto: Instagram KBA Pasirluyu Bandung)

Posyandu melakukan kegiatannya sebulan sekali. Kegiatan ini menyasar para ibu yang memiliki balita dan juga ibu-ibu lain yang ingin memeriksakan kesehatannya. Dari mulai mengukur tensi darah dan juga gula darahnya. Yang unik, setiap kegiatan di Posyandu KBA Pasirluyu ini selalu didampingi oleh ahli kesehatan dari Astra.

Jangan salah, para kader yang sudah dilatih dan dibina oleh Astra di Kampung Berseri Astra Pasirluyu ini sudah pada mumpuni. Mereka beberapa kali masuk nominasi Apresiasi Astra. Di tahun 2018, bahkan kadernya masuk nominasi 5 besar.

Pembinaan pada Pilar Lingkungan

Produk dan hasil dari pembinaan pada pilar lingkungan di KBA Pasirluyu ini memang tidak terlihat secara mencolok. Namun, banyaknya tanaman-tanaman hias secara yang ditanam secara vertikal di berbagai sudut kampung, bisa dilihat dengan jelas. Pun demikian juga dengan tanaman sayur-sayuran yang menggunakan sistem vertikultur. Meski tidak banyak namun ini menjadi bukti bahwa pembinaan pada pilar lingkungan juga dilakukan. Dan ini, dari hari ke hari semakin ditingkatkan.

Penanaman sayuran sitem vertikultur di KBA Pasirluyu Bandung (Foto: Instagram KBA Pasirluyu Bandung)

Untuk masalah sampah juga sudah dilakukan. KBA Pasirluyu melakukan banyak program yang bertujuan mengurangi sampah dan mengolah sampah. Dan semakin hari, kegiatan ini juga semakin banyak dan semakin baik.

Pembinaan pada Pilar Kewirausahaan

Menjadi masyarakat yang mandiri secara finansial tentu juga menjadi cita-cita dari KBA Pasirluyu Bandung. Apalagi kini Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah sedang digiatkan oleh pemerintah. Masyarakat Kampung Berseri Astra Pasirluyu sudah melakukannya. Bentuknya berupa usaha Laundry atau Binatu dan juga usaha kue kering.

Astra berperan di dalam memberi fasilitas, yakni 2 buah mesin cuci yang bisa digunakan para kelompok pemuda Kelurahan Pasirluyu untuk berwirausaha. Awanya, pesanan laundry ini hanya dari pakaian pekerja dari bengkel Astra saja. Tapi lama-kelamaan meningkat, dan akhirnya datang dari mana-mana.

Untuk usaha kue kering juga demikian. Banyaknya ibu-ibu yang jago membuat kue kering dan juga diberikan pelatihannya oleh Astra membuat KBA Pasirluyu juga bergerak di bidang UMKM kue kering.

Produk UMKM KBA Pasirluyu Bandung (Foto: Instagram KBA Pasirluyu Bandung)

Keren!

Apa yang dilakukan Astra terhadap kampung RW 08, Kelurahan Pasirluyu, Kecamatan Regol, Kota Bandung yang kini dikenal sebagai KBA Pasirluyu Bandung ini patut diacungi jempol. Menggerakkan masyarakat dari 4 pilar. Pilar pendidikan, lingkungan, kesehatan, dan juga kewirausahaan. Masyarakat yang asalnya kurang berdaya menjadi berdaya secara maksimal.

Semoga saja, keberhasilan KBA Pasirluyu Bandung semakin meningkat, yang akan memicu kampung-kampung lainnya untuk ikut berdaya juga. Dan semoga juga, Astra akan semakin banyak membuat kampung-kampung berseri Astra lainnya. Di kota lain, di tempat-tempat yang lain. Semoga!